Maraknya Narkoba di Bima-Dompu, Kepala BNNK Bima Dukung Hadirnya Balai Rehabilitasi
![]() |
Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Bima, Fery Priyanto. KAHABA.NET/Dok |
KOTA BIMA – Pengungkapan kasus narkoba di
Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu kian marak terjadi. Namun
penyelesaian masalah penyakit sosial yang satu ini tak kunjung berakhir. Dari data
yang dihimpun, setidaknya sudah ratusan bandar yang dikerangkeng dibalik peredaran
gelap narkotika khususnya jenis sabu-sabu di Bima dan Dompu.
Menanggapi kondisi tersebut. Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) Kabupaten Bima, Fery Priyanto mengungkapkan pihaknya kerap melakukan pendapingan di tiga wilayah yang ada di Bima dan Dompu. Langkah sosialisasi pencegahan rutin dilakukan.
“Untuk saat ini BNNK Bima belum ada Tim Pemberantasan. Kami kerap melakukan kegiatan sosialisasi untuk pencegahan dari peredaran narkoba di tiga wilayah yang kami damping,” ujar Feri di ruang kerjanya, belum lama ini.
Kata dia, untuk rencana lembaga atau balai rehabilitasi, pada prinsipnya pihaknya sangat setuju. Karena di wilayah timur belum ada tempat rehabilitasi rawat inap. Menurutnya, hal ini perlu di koordinasi dengan Pemerintah Kota Bima, Pemerintah Kabupaten Bima maupun Pemerintah Kabupaten Dompu karena biaya operasional rehabilitasi sangat mahal.
“Kita butuh bantuan dan dukungan dari pemerintah di tiga wilayah yang ada di Kota dan Kabupaten maupun Kabupaten Dompu. Dan secara teknis BNNK Bima siap mendukung,” ungkapnya. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.