Pemdes Piong Rapat Penyusunan RKPDesa Tahun 2022
 |
| Pemdes Piong dan Warga membahas RKPDesa untuk anggaran tahun 2022.METROmini/Agus Gunawan |
KABUPATEN BIMA - Pemerintah Desa (Pemdes) Piong kecamatan Sanggar Kabupaten Bima adakan rapat Rancangan Kegunaan penggunaan dana desa (RKPdes) di Aula Desa setempat Selasa, 8 februari 2022.
Acara tersebut dihadiri oleh Camat Sanggar, Kasi Pemerintah Kecamatan Sanggar, Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPD, Perangkat Desa, LKMD, Kelapa KPH resor tambora, Taman Nasional (TN), Pendamping Desa Kecamatan, dan Warga piong.
Acara tersebut dipimpin langsung oleh BPD, pada sambutannya, Ketua BPD, Rahmat Hidayat mengatakan, rapat RKPDesa itu untuk menampung masukan dari warga, baik itu masukan untuk pekerjaan fisik maupun non fisik yang akan dilaksanakan Pemdes pada anggaran tahun 2022.
"Rapat RKPDes tahun ini untuk menentukan APBDes tahun 2022," jelasnya Selasa, 8 februari 2022.
Ditempat yang sama, Camat Sanggar ahmad SH mengatakan, Kegiatan musrenbang untuk membahas Kebutuhan Desa yang nantinya dimasukan dalam anggar melalui APBDes, dan jika ada beberapa program tidak bisa dimasukan dalam ADD, program diusul oleh warga bisa diusulkan di Musrembang Kecamatan.
"Musrembang membahas kebutuhan desa, dan kalaupun ada masukan warga belum dimasukan pada saat musrembang, pemdes bisa mengusulkan melalui musrembang kecamatan, untuk APBD I, untuk diusulkan ke bapeda," katanya.
Ahmad mengakui, pihaknya sudah menerima surat dari Dinas terkait agar secepatnya menyusun RKPDes, dan ia pun meminta pada Pemdes di kecamatan sanggar agar menggunakan APBDesa dengan sebaik-baiknya dan tampa ada masalah.
Kami sudah menerima surat dari DPMDes, Untuk mempercepat penyusunan RKPDES, baru dilanjutkan APBDesa. Kedepannya Jangan lagi ada permasalahan dengan penggunaan dana desa," tegasnya.
Sementara itu, Ketua tim penyusun RKPDesa, Syarif Hidayatullah memaparkan, dari hasil rapat RKPDesa piong untuk tahun 2022, belanja desa pembiayaan desa sebesar Rp1.370.741.803.00. Dari angka tersebut pihaknya akan membahas lagi ke tingkat kecamatan, melalui Musrembang Kecamatan.
"Kegiatan dengan sumber pendanaan dari bantuan keuangan/PADES/Silpa sebesar Rp.13.000.000.00, Kegiatan dengan sumber pendanaan dari add sebesar Rp.487.895.966.00, kegiatan dengan sumber pendanaan BPDPRD sebesar Rp.29.438.637.00, kegiatan dengan sumber pendanaan dari DDS sebesar Rp.840.407.200.00," paparnya. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.