Kades Labuan Kananga Minta Mobil BUMDes Dikembalikan Secara Normal
Kades Labuan Kananga, Syahbuddin. (METROmini/Agus Gunawan) |
KABUPATEN BIMA - Permasalah mobil operasional milik Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Labuan Kananga, Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima yang dipinjam oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bima pada tahun 2021 lalu. Dan kondisi mobil yang kini tersimpan di halaman Polres Bima, akhirnya ditanggapi Kepala Desa Labuan Kananga, Syahbuddin.
Menurut Kades, peminjaman mobil oleh Kepala Dinas Perhubungan terjadi sebelum Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bima lalu. Saat itu, Kadishub berlasan untuk menjemput pejabat Dirjen Kementrian Perhubungan yang datang dari usat.
"Mobil Bumdes dipinjam oleh Kepala Dinas Perhubungan sebelum Pilkada. Alasannya, untuk penjemputan tamu Dirjen perhubungan pusat di Bandara Salahudin Bima. Saya sendiri yang mengantar mobil," jelasnya Jum'at (25/2/2022).
Syahbuddin mengaku, terkait kesepakatan Pengurus BUMDes dan Dinas Perhubungan untuk menyewakan kendaran tersebut ke pihak lain. Pihak Pemdes tidak pernah diberitahu.
"Soal kesepakatan antara Pengurus BUMDes dan Dishub untuk disewa ke pihak Travel Sasambo, itu tanpa sepengetahuan saya. Dan status saya selain sebagai Kepala Desa juga sebagai Direktur BUMDes," akunya.
Ia mengaku, dirinya pun tidak mengetahui tentang kecelakan mobil tersebut. Ia pun masih bertanya tentang cerita kecelakaan dan siapa yang bertanggungjawab hingga saat ini mobil operasional BUMDes itu bisa ada di Polres Bima.
"Informasinya, mobil itu terjadi kecelakaan di wilayah Bolo. Sebab kecelakaan saya tidak tahu hingga mobil itu berada di polres Bima. Saya masih pertanyakan siapa yang bertanggung jawab atas keadaan ini? Jujur sampai hari ini saya belum tahu prosesnya di Polres selanjutnya," terangnya.
"Permintaan saya, mobil itu harus utuh dikembalikan ke BUMDes Labuan Kananga tanpa cacat dan normal seperti sebelumnya," tegasnya menambahkan.
Kata dia, pihaknya sudah mendatangi Dinas Perhubungan Kabupaten Bima untuk mengklarifikasi soal keberadaan mobil tersebut.
"Saya sudah datangi Kabid Darat dan Kadis Perhubungan di Kantornya untuk mengklarifikasi keberadaan mobil itu. Kata mereka itu tanggung jawab pihak Sasambo. Dan mereka berjanji mobil itu akan di kembalikan ke BUMDes setelah selesai persoalan di Polres Bima," katanya.
Ia menambahkan, kejadian ini tidak pernah melibatkan dirinya baik tentang perjanjian BUMDes dengan Dishub dan Direktur travel Sasambo. Sementara BUMDes dibentuk dengan SK Kades. Dalam kepengurusan BUMDes, posisi Kepala Desa adalah penanggungjawab. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.