Ali Alkhairy Hadir di Bima, Hasil Rakerda Gerindra, Tetapkan Dahlan dan Sudirman Sebagai Cakada di Kabupaten dan Kota

Sosok Ali Alkhairy, Sekretaris DPD sekaligus Calon Gubernur NTB dari Partai Gerindra. (FACEBOOK/Ali Alkhairy)

KOTA BIMA - Sekretaris DPD Partai Gerindra Ali Alkhairy setelah mendapatkan rekomendasi dari DPP sebagai Calon Gubernur NTB dari Partainya. Terus bekerja siang dan malam dan mendatangi simpul-simpul pemenangan yang harus didatanginya hingga 12.000 titik hingga tahun 2024 mendatang. 

Dalam agenda kehadirannya di Bima selain mencari bibit berkualitas atau pemain bola yang berbakat dari Bima untuk bergabung bersama klub Lombok FC yang dikelolanya saat ini. Kesempatan di Bima dirangkaikan pula dengan agenda konsolidasi partai di tingkat Kota dan Kabupaten Bima.

Dalam konsolidasi atau rapat bersama yang digelar di tempat wisata Bima Tirta, Minggu, 13 Februari 2022 sore. Dalam pembinaan dan arahan yang disampaikannya kepada pengurus DPC Gerindra di Kota dan Kabupaten Bima maupun kepada anggota Fraksi Gerindra di DPRD Kota dan Kabupaten Bima.

Ali menegaskan bahwa Partai Gerindra dalam musyawarah tertinggi saat Rakerda beberapa waktu lalu. Sudah menetapkan nama-nama kader terbaiknya sebagai Calon Kepala Daerah (Cakada) di kabupaten/kota maupun di Provinsi NTB.

"Hasil dari Rakerda tersebut. Saya diamanahi oleh DPP Partai Gerindra sebagai Calon Gubernur NTB untuk Pilkada di tahun 2024 mendatang," terangnya.

"Sementara keputusan untuk Cakada di Kabupaten Bima sudah ditetapkan Pak H. Dahlan M. Nur atau Wakil Bupati Bima saat ini sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bima. Untuk Cakada di Kota Bima, telah ditetapkan Pak Sudirman DJ yang saat ini merupakan Anggota DPRD Kota Bima," sambung mantan Direktur Walhi NTB itu.

Ia menegaskan, keputusan mempercepat untuk penetapan para Kader sebagai Calon Kepala Daerah juga berlaku di daerah-daerah lain di NTB. Khusus untuk di Kota dan Kabupaten Bima, sengaja penetapan ini diumumkan secepatnya agar kerja-kerja politik partai ke depan semakin jelas dan satu Komando dalam memenangkan Pemilu dan mengantarkan kader terbaiknya sebagai pimpinan daerah di NTB.

"Keputusan sudah ditetapkan. Saya harap semua mesin partai baik pengurus, kader dan simpatisan maupun para anggota Fraksi di DPRD bisa bekerja secara maksimal dari sekarang. Tak ada diskusi soal penetapan. Diskusi berlaku hanya pada tatanan cara atau metode pemenangan. Memmbahas keputusan itu bentuk lain dari pembangkangan," tegasnya.

Ia menghimbau, semua elemen Partai baik organisasi sayap dan relawan yang setia bersama Partai Gerindra. Menuju tahun 2024 bukanlah waktu yang lama untuk disia-siakan. Sisa waktu dua tahun merupakan waktu yang sedikit dengan target capaian kemenangan partai baik di Pemilu maupun Pilkada di NTB.

"Untuk itu, kerja-kerja ke depan harus lebih semangat dan maksimal. Agar setiap target yang ditetapkan awalnya, dapat tercapai hingga waktu pemilihan tiba. Saya sangat berharap sekali di Bima. Pada Pemilu maupun Pilkada serentak di tahun 2024 nanti. Partai Gerindra keluar sebagai pemenangnya," ungkap Ayah tiga orang anak yang masih berusia 41 tahun itu. .

"Ikhtiar kita ini harus terus diperjuangkan. Tetap kerja keras merebut simpati rakyat dan tetap mengharapkan kekuatan dan berkah dari Allah. Semoga perjuangan serta jerih payah selama ini terbayarkan dengan penuh suka cita kemenangan dan rasa bahagia di tahun 2024 nantinya," tambah lelaki berdarah asli "Dou Mbojo" (Suku Bima) yang tumbuh besar di Pulau Lombok itu. (RED)



Related

Politik dan Hukum 5572074131332229462

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item