Antisipasi Kelangkaan Pupuk, KP3 Sanggar Panggil 7 Pengecer
 |
| Pengecer saat minta keterangan oleh KP3 Sanggar.METERomini/Agus Gunawan |
KABUPATEN BIMA - Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida (KP3) Kecamatan Sanggar Kabupaten Bima memanggil 7 pengecer yang ada di sanggar, Senin 13 Desember 2021.
Hadir dalam pertemuan itu antara lain, Camat Sanggar, Kapolsek Sanggar, Dampos Ramil Sanggar, Kasi Ekonomi, Kasi Trantip dan 7 pengecer di wilayah sanggar.
Ketua KP3 Kecamatan Sanggar, Ahmad SH mengatakan, pemanggilan pengecer pupuk itu, guna mencegah kelangkaan pupuk di wilayah sanggar.
"Selain silahturahim, kami juga mempertanyakan stok pupuk disetiap pengecer, karena saat ini pupuk sangat dibutuhkan petani," jelasnya, senin (13/12/2021).
Kata Ahmad, kehadiran pengecer itu juga untuk dilakukan pembinaan terkait pendistribusian pupuk pada petani.
"Pertemuan dini ini sangat penting dan berarti, kita mengantisipasi kesedian pupuk, karena saat ini warga membutuhkan," imbuhnya.
Ditempat yang sama Kepala BPP Abdurahman mengakui, persediaan pupuk disetiap pengecer di Kecamatan sanggar sudah terpenuhi terhitung dari bulan januari hingga bulan desember.
"Untuk jatah e-EDKK yang ada, pupuk sebanyak 3.700 ton untuk petani kami pastikan aman terhitung dari januari hingga desember," akunya.
Ia menjelaskan, dari hasil pantauan pihaknya di lapangan, kebutuhan pupuk untuk petani sanggar sudah mendapatkan pupuk. Namun, kata dia, petani yang mendapat pupuk masih menunggu pencairan dana KUR.
"Hasil pantauan kami semua petani sudah mendapatkan pupuk, untuk warga yang belum masih menunggu pencairan dana KUR," katanya.
Sementara itu Kapolsek Sanggar Iptu Muhtar berharap, pengecer agar tetap memperhatikan kebutuhan pupuk petani di lapangan, guna menghindari kejadian yang tidak diinginkan seperti yang terjadi dibeberapa kecamatan lain.
"Kami berharap pengecer memperhatikan kebutuhan pupuk petani di desa yang menjadi tanggungjawabnya, kami tidak ingin kejadian seperti yang terjadi di kecamatan lain terjadi di wilayah kita," harapnya. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.