Pembacokan, Terduga Pelaku Dihakimi Massa Hingga Tewas

Gambar ilustrasi / google

KABUPATEN BIMA - Naas menimpa AR (45) warga Desa Sakuru, diduga dibacok SJ (44) juga warga desa yang sama. Tindakan pidana penganiayaan tersebut terjadi sekitar pukul 08.45 Wita di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa setempat, Minggu (28/11/21).

Kapolsek Monta IPTU Takim mengungkapkan, awalnya AR bersama warga lain sedang menggali kuburan di TPU Desa Sakuru. Kemudian tiba-tiba datang pelaku membawa sebilah parang dari arah belakang dan membacok korban hingga korban jatuh dan tidak sadarkan diri.

“Saat itu korban langsung dilarikan ke Puskesmas Monta untuk mendapatkan penanganan medis, karena alami luka robek pada kepala bagian kiri,” bebernya.

Lanjut Takim, Melihat AR sudah terjatuh, pelaku kemudian melarikan diri. Sementara warga yang melihat aksi SJ lalu mengejar dan mengepungnya. Pelaku sempat mengamankan diri di salah satu rumah warga, namun kembali dikejar dan dimassa.

“SJ diamuk warga dan meninggal dunia,” ungkapnya.

Diakuinya, SJ merupakan warga Desa Sakuru yang menikahi perempuan warga Desa Tangga Kecamatan Monta. Saat ini, situasi di Desa Sakuru dan Desa Tangga pasca kejadian masih aman dan terkendali.

“Warga yang melakukan penganiayaan terhadap korban meninggal dunia, masih dilidik,” tuturnya.

Mengenai motif terang Takim, diduga balas dendam. Karena pada hari Rabu tanggal 17 November 2021, SJ mengunjungi sepupunya di Desa Sakuru, lalu dilempar oleh AR menggunakan batu dan mengakibatkan luka lecet pada tangan kiri pelaku.

“Pelaku dilempar karena belum bisa membayar harga bawang teman korban,” katanya.(RED).

Related

Kabar Rakyat 369797065566327449

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item