Sejumlah Atlet Mengeluhkan Buruknya Kepengurusan Percasi Kota Bima yang Sekarang
 |
| Beberapa Atlet Catur Kota Bima saat berlatih bersama Master Nasional Taufik Werang di salah satu Basecamp Klub Catur Kota Bima.METEROmini/Dok |
KOTA BIMA - Sejumlah Atlet Catur yang tercover dalam Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Cabang Bima mengeluhkan ketidak maksimalnya serta buruknya kepengurusan Percasi Kota Bima dalam membina atlet - atlet catur di Kota Bima, Selasa (28/9/21)
Salah satu atlet catur Kota Bima yang bergelar Master Nasional MN Taufik Werang yang sering mendapat juara di berbagai kejuaraan pun angkat bicara terkait ketidakpuasnnya terhadap kinerja pengurus Percasi Kota Bima, ia menilai, percasi Kota Bima sekarang sangat tidak maksimal dalam membina atlet - atlet percasi Kota Bima
"Pada tanggal 29 september mendatang akan diadakan Muskot untuk percasi Kota Bima, saya berharap semoga kepengurusan Percasi terpilih nanti bisa jauh lebih baik dari sekarang," Ungkap Atlet Catur Kota Bima yang bergelar Master Nanasional dan yang sering maju diberbagai kejuaraan tingkat Nasional dan yang pernah mewakili Lombok Barat,Lombok Timur, dan Sumbawa.
Sementara salah satu atlet yang juga tergabung dalam percasi Kota Bima naungan salah satu klub di Kota Bima S mengakui bahwa saat ini dirinya menilai kepengurusan percasi Kota Bima sekarang sangat buruk dalam memberikan pembinaan terhadap atlet - atlet Catur kebanggan Kota Bima
" Kami dengan beberapa teman - teman dibeberapa klub Catur di Kota Bima merasa sangat kecewa terhadap kepengurusan yang sekarang, karena tidak maksimal dalam memberikan pembinaan terhadap atlet - atlet Catur Kota Bima," Keluhnya
Sementara salah satu atlet catur disalah satu klub di Kota Bima yang tidak ingin disebut namanya mengatakan, bahwa kepengurusan percasi Kota Bima saat ini sangat mengecewakan
"Untuk uang pembinaan saja sangat tidak cukup, dan selama ini kalau kasih uang sudah nominalnya sedikit, tidak ada tanda tangan lagi, terus kalau dalam LPJ nanti bentuk pertanggungjawaban penggunaan uang itu bagaimana," Tanyannya
Kemudian salah satu atlet catur yang tidak ingin disebut namanya pun mempertanyakan klub - klub catur baru yang yang baru terbentuk itu diduga tiba masa tiba akal dan diduga syarat dengan kepentingan
"Apakah Klub - klub baru yang tiba - tiba terbentuk itu sudah sesuai syarat dan regulasi yang jelas," Tanyanya
Sampai berita ini diturunkan Ketua harian Percasi Kota Bima sekaligus Plt Percasi Kota Bima Jaidun yang dihubungi kru media metromini melalui sms dan panggilan langsung berkali - kali pun tidak merespon atau belum memberikan tanggapan.(RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.