Erdogan: Diam Artinya Dukung Kezaliman, Mari Semua Negara Islam Bersatu Lawan Israel
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam penyerangan yang dilakukan oleh aparat Israel terhadap rakyat Palestina saat ini. FOTO/Osmanli Media |
ISTANBUL - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam penyerangan yang dilakukan oleh aparat Israel terhadap rakyat Palestina. Saat ini, kondisi konflik antara Palestina dan Israil memang kian menjadi sorotan ummat Muslim di dunia. Dan Erdogan pun mengajak seluruh negara Islam dunia bersatu memerangi perbuatan Israel tersebut.
“Saudara-saudaraku di penghujung bulan Ramadhan, kita mendapatkan kabar yang memantik kesedihan dan kemarahan kita dari Al-Quds, kota suci dari tiga agama. Orang-orang zalim Israel menyerang dengan brutal orang-orang muslim,” ujar Erdogan dikutip dari Osmanli Media, Kamis (13/5/2021).
Erdoga menegaskan, sudah menjadi tugas Muslim seluruh dunia untuk menjaga kehormatan dan kemuliaan tanah suci Al-Quds.
"Setiap muslim yang berada di Istanbul, Diyarbakr, Baghdad, Kairo, Islamabad, Jakarta, Kuala Lumpur, Baku dan Bosnia merupakan musuh dari semua serangan itu. Diam dan tidak merespons serangan Israel, sama saja dengan menjadi teman dan mendukung kezaliman yang terjadi!" tegasnya.
"Saya menyeru kepada semua negara yang berpenduduk mayoritas muslim, pada saat kita bersatu, pada saat kita bersama, akan menjadi gerakan untuk menghentikan pelanggaran yang dilakukan Israel terhadap keputusan lembaga kemanusiaan, HAM, nilai-nilai hukum dan kemanusiaan internasional," ucap Erdogan dengan lantangnya.
Baca juga: Pengguna Facebook Komplain Masuk Otomatis ke Group "Jerusalem Prayer Team" yang Doakan Israil
Erdogan menegaskan bahwa Turki tengah melakukan berbagai cara untuk membela Palestina. Pihaknya telah berkomunikasi dengan PBB, OKI dan lembaga internasional lain. Ia pun mengancam Israel bahwa jika serangan kepada rakyat Palestina masih terus terjadi, bukan tidak mungkin seluruh negara Islam akan menyerang Israel.
"Kami menuntut diberhentikannya seluruh tindakan pengusiran dan kekerasan terhadap orang Palestina dari rumah dan negaranya sendiri. Jika tidak, kami akan melakukan seluruh upaya yang akan membuat orang-orang zalim Israel merasakan akibat dari apa yang telah mereka perbuat," tegas Erdogan. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.