Kasus Covid-19 di NTB (Per 6 Maret 2021), Sudah 400 Warga Meninggal dan yang Positif 926 Orang

Informasi kasus Covid-19 di NTB per tanggal 6 Maret 2021. METEROmini/Dok

KOTA MATARAM - Dalam Press Release Update Covid-19 per tanggal 6 Maret 2021, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi NTB selaku Wakil Ketua Satuan Tugas Penanganan

Covid-19 Provinsi Nusa Tenggara Barat, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si menjelaskan, telah diperiksa di Laboratorium PCR RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Laboratorium PCR RSUD Kota Mataram, Laboratorium PCR RSUD Selong dan Laboratorium PCR RSAD Wirabhakti Mataram sebanyak 94 (sembilan puluh empat) sampel.

"Dari sampel tersebut diketahui 45 (empat puluh lima) sampel negatif, 6 (enam) positif ulangan, dan 43 (empat puluh tiga) sampel kasus baru positif Covid-19," ujarnya.

Kasus baru positif per tanggal 6 Maret 2021, yaitu:

1. Pasien nomor 9599, an. PRA, perempuan, usia 12 tahun, penduduk Kelurahan Kandai II, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerahterjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dompu;

2. Pasien nomor 9600, an. YL, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Desa Bakajaya, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dompu;

3. Pasien nomor 9601, an. SAM, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Dorotangga, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dompu;

4. Pasien nomor 9602, an. H, perempuan, usia 57 tahun, penduduk Desa Katua, Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dompu;

5. Pasien nomor 9603, an. RA, laki-laki, usia 34 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

6. Pasien nomor 9604, an. BDZK, perempuan, usia 19 tahun, penduduk Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

7. Pasien nomor 9605, an. BW, perempuan, usia 67 tahun, penduduk Kelurahan Kekalik Jaya Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

8. Pasien nomor 9606, an. IKAK, laki-laki, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Cakranegara Utara, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

9. Pasien nomor 9607, an. AJB, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Kelurahan Cakranegara Barat, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

10. Pasien nomor 9608, an. FH, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Selagalas, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

11. Pasien nomor 9609, an. VCBH, perempuan, usia 22 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Selatan, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 9162. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

12. Pasien nomor 9610, an. NKC, perempuan, usia 71 tahun, penduduk Kelurahan Sapta Marga, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

13. Pasien nomor 9611, an. JH, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Kebun Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Mataram;

14. Pasien nomor 9612, an. AS, laki-laki, usia 43 tahun, penduduk Kelurahan Dasan Agung Baru, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Islam Siti Hajar Mataram;

15. Pasien nomor 9613, an. NQ, laki-laki, usia 30 tahun, penduduk Desa Montong Beter, Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Dr. R Soedjono Selong;

16. Pasien nomor 9614, an. RSR, laki-laki, usia 10 tahun, penduduk Desa Belanting, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dr. R Soedjono Selong;

17. Pasien nomor 9615, an. S, perempuan, usia 45 tahun, penduduk Desa Pematung, Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dr. R Soedjono Selong;

18. Pasien nomor 9616, an. F, perempuan, usia 52 tahun, penduduk Desa Menceh, Kecamatan Sakra Timur, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dr. R Soedjono Selong;

19. Pasien nomor 9617, an. ANH, perempuan, usia 25 tahun, penduduk Desa Masbagik Utara Baru, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Dr. R Soedjono Selong;

20. Pasien nomor 9618, an. HK, perempuan, usia 46 tahun, penduduk Desa Masbagik Utara Baru, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Dr. R Soedjono Selong;

21. Pasien nomor 9619, an. T, laki-laki, usia 61 tahun, penduduk Kelurahan Pancor, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Dr. R Soedjono Selong;

22. Pasien nomor 9620, an. Y, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Desa Poh Gading, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

23. Pasien nomor 9621, an. CP, laki-laki, usia 8 tahun, penduduk Desa Prabu, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

24. Pasien nomor 9622, an. RSR, laki-laki, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Pagutan Barat, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

25. Pasien nomor 9623, an. RESR, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Dasan Agung, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Darurat Asrama Haji Mataram;

26. Pasien nomor 9624, an. TAF, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

27. Pasien nomor 9625, an. ZF, perempuan, usia 23 tahun, penduduk Desa Sandik, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

28. Pasien nomor 9626, an. HS, laki-laki, usia 51 tahun, penduduk Kota Depok, Provinsi Jawa Barat. Pasien merupakan pelaku perjalanan. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

29. Pasien nomor 9627, an. YD, perempuan, usia 32 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung Karang Permai, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

30. Pasien nomor 9628, an. MMAR, perempuan, usia 58 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Pasien meninggal;

31. Pasien nomor 9629, an. N, perempuan, usia 50 tahun, penduduk Kelurahan Pejeruk, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

32. Pasien nomor 9630, an. MH, perempuan, usia 27 tahun, penduduk Kelurahan Karang Pule, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

33. Pasien nomor 9631, an. RS, laki-laki, usia 30 tahun, penduduk Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

34. Pasien nomor 9632, an. IDS, perempuan, usia 32 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

35. Pasien nomor 9633, an. HW, laki-laki, usia 32 tahun, penduduk Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pasien merupakan pelaku perjalanan. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat.

36. Pasien nomor 9634, an. IKAS, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Punia, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

37. Pasien nomor 9635, an. LH, perempuan, usia 61 tahun, penduduk Desa Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

38. Pasien nomor 9636, an. AF, laki-laki, usia 42 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

39. Pasien nomor 9637, an. FDW, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Kelurahan Pagutan Barat, Kecamatan Mataram, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang bergejala Covid-19. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Darurat Asrama Haji Mataram;

40. Pasien nomor 9638, an. E, perempuan, usia 51 tahun, penduduk Kelurahan Mayura, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat;

41. Pasien nomor 9639, an. S, perempuan, usia 23 tahun, penduduk Desa Senggigi, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Patut Patuh Patju Gerung;

42. Pasien nomor 9640, an. MFA, laki-laki, usia 30 tahun, penduduk Kelurahan Bintaro, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Patut Patuh Patju Gerung;

43. Pasien nomor 9641, an. AA, laki-laki, usia 73 tahun, penduduk Kelurahan Rabangodu Utara, Kecamatan Raba, Kota Bima. Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Bima;

Kata dia, per tanggal 6 Maret 2021ada 19 (sembilan belas) penambahan orang yang selesai isolasi dan sembuh dari Covid19. Pasien yang sembuh ini, yaitu:

1. Pasien nomor 6757, an. MAS, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

2. Pasien nomor 8554, an. MK, perempuan, usia 66 tahun, penduduk Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat;

3. Pasien nomor 9021, an. AP, perempuan, usia 45 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

4. Pasien nomor 9079, an. J, perempuan, usia 53 tahun, penduduk Desa Bagu, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah;

5. Pasien nomor 9120, an. PS, perempuan, usia 44 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Selatan, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram;

6. Pasien nomor 9132, an. YS, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Desa Monggas, Kecamatan

Kopang, Kabupaten Lombok Tengah;

7. Pasien nomor 9227, an. MO, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Lempeh, Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa;

8. Pasien nomor 9232, an. SR, perempuan, usia 48 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

9. Pasien nomor 9240, an. TJ, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Leneng, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah;

10. Pasien nomor 9247, an. JHD, laki-laki, usia 23 tahun, penduduk Kelurahan Karang Pule, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram;

11. Pasien nomor 9250, an. HA, laki-laki, usia 23 tahun, penduduk Kelurahan Praya, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok Tengah;

12. Pasien nomor 9365, an. RH, laki-laki, usia 38 tahun, penduduk Kelurahan Nae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

13. Pasien nomor 9378, an. DA, laki-laki, usia 47 tahun, penduduk Kelurahan Lembar Selatan, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat;

14. Pasien nomor 9403, an. BDSM, perempuan, usia 35 tahun, penduduk Desa Danger, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur;

15. Pasien nomor 9433, an. AIR, perempuan, usia 18 tahun, penduduk Desa Masbagik Utara, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur;

16. Pasien nomor 9437, an. IWID, perempuan, usia 24 tahun, penduduk Desa Bungtiang, Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok Timur;

17. Pasien nomor 9504, an. S, laki-laki, usia 53 tahun, penduduk Kelurahan Nae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

18. Pasien nomor 9506, an. HW, laki-laki, usia 34 tahun, penduduk Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima;

19. Pasien nomor 9550, an. NAF, perempuan, usia 43 tahun, penduduk Kelurahan Geres, Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur.

"Sementara itu, terdapat 1 (satu) penambahan kasus kematian baru, yaitu pasien nomor 9628, an. MMAR, perempuan, usia 58 tahun, penduduk Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien memiliki komorbid," tulisnya, Sabtu, 6 Maret 2021.

Diuraikannya, dengan adanya tambahan 43 (empat puluh tiga) kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19, dari 19 (sembilan belas) tambahan sembuh baru dan 1 (satu) kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari Kamis (06/03/2021) sebanyak 9.641 (sembilan ribu enam ratus empat puluh satu) orang, dengan perincian 8.315 (delapan ribu tiga ratus lima belas) orang sudah sembuh, 400 (empat ratus) meninggal dunia serta 926 (sembilan ratus dua puluh enam) orang masih positif.

"Saat ini, jumlah Kasus Suspek sebanyak 17.248 orang dengan perincian 692 orang (4%) masih dalam isolasi, 80 orang (0,5%) masih berstatus probable, 16.476 orang (95,5%) sudah discarded. Jumlah Kontak Erat yaitu orang yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 64.389 orang, terdiri dari 4.270 orang (6,6%) masih dalam karantina dan 60.119 orang (93,4%) selesai karantina. Sedangkan Pelaku Perjalanan yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 111.327 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 994 orang (0,9%), dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 110.333 orang (99,1%)," paparnya.

Ia berharap, bagi penyintas Covid-19 (orang yang sembuh dari Covid-19) untuk ikut serta membantu warga lainnya yang masih berjuang melawan Covid-19 dengan mendonorkan plasma darahnya (Donor Plasma Konvalesen) di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Kata dia, untuk vaksinasi Covid-19 tahap I dan II di Nusa Tenggara Barat telah diberikan kepada 50.396 orang, dengan rincian vaksinasi I sejumlah 27.964 orang dan vaksinasi II sejumlah 22.432 orang. 

"Diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk memudahkan proses tracing Covid-19 serta dengan kesadaran kolektif bersedia dan siap untuk divaksin. Hal ini diperlukan untuk mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) sehingga risiko paparan Covid-19 di Provinsi NTB dapat ditekan seminimal mungkin," imbuhnya.

Ia menambahkan, untuk menghindari informasi yang tidak benar tentang Covid-19, masyarakat diharapkan mendapatkan informasi darisumber-sumber resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Pemerintah Provinsi menyediakan laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 http://corona.ntbprov.go.id, serta layanan Provincial Call Centre (PCC) Penanganan Penyebaran Pandemi Covid-19 NTB di nomor 0818 0211 8119. (RED | ADV)

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn