Hujan Berdampak Banjir di Sungai Kodo, Seorang IRT Meninggal Terseret Arus
 |
| Ilustrasi |
KOTA BIMA - Beberapa hari terakhir di Kota Bima, intensitas hujan mulai berkurang. Namun, saat hujan di wilayah timur Kota Bima tepatnya di Kelurahan Kodo dan sekitarnya, ternyata cukup berdampak hingga terjadi banjir bandang di lintasan sungai yang mengakibatkan seorang warga meninggal dunia saat melintasi sungai di sana, Rabu, 17 Februari 2021.
"Hujan yang mengguyur wilayah timur Kota Bima berdampak meluapnya aliran sungai di wilayah Kodo dan sekitarnya," ujar Lurah Kodo, Nasrul Jadid, Rabu(17/2/2021) sore tadi.
Kata dia, akibat banjir bandang tersebut, dua warga asal Kelurahan Kodo terseret arus saat mencoba menyeberang sungai yang arus airnya lumayan deras.
"Ja'amih dan Marjan, dua Ibu Rumah Tangga (IRT) yang membantu suaminya berladang di batasan sebelah selatan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kodo yang mencoba menyeberang sungai menuju perkampungan, akibat derasnya arus menyeret keduanya saat itu," kisah Lurah.
Kata Lurah, saat dua IRT itu berjibaku dengan derasnya arus air sungai, mereka sempat ditolong beberapa warga yang melihatnya. Dan keduanya langsung dilarikan ke RSUD Bima guna mendapat pertolongan lebih lanjut.
"Namun, saat di RSUD Bima, Marjan dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya. Nyawanya tak tertolong akibat terseret arus sungai sore tadi," tutup Lurah. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.