Syafru-Ady Siap Membangun Donggo-Soromandi Sebagai Kawasan Strategis
Syafru-Ady Saat Blusukan di Donggo.METEROmini/Dok |
KABUPATEN BIMA - Pasangan calon Bupati dan Wakil bupati Bima H Syafrudin-Ady Mahyudi (Syafru-Ady) memetakan Donggo-Soromandi sebagai kawasan strategis. Dalam hal ini Paslon Nomor 2 mengajak Putra dan Putri terbaik di 2 Kecamatan tesebut untuk membangun Desa untuk kedepan.
Tim analis dan strategi, Saifullah mengungkapkan, bicara Donggo-Soromandi, tentu bicara visi daerah menuju kawasan strategis. Dalam hal ini Syafru-Ady menetapkan 6 keunggulan Donggo- Soromandi dipetakan sebagai kawasan strategis.
6 keunggulan itu sambung Ipul, yaitu Donggo - Soromandi sebagai Kawasan Pergudangan dan Industri Pengolahan Agrobisnis Jagung. Donggo-Soromandi sebagai kawasan pengembangan Wilayah Pedesaan Baru yang Produktif dengan berbagai Industri unggulan pada sektor Pertanian, perkebunan dan peternakan.
Baca juga : Teken Kontrak Politik,Syafru - Ady Janjikan Dusun Ndano Ndere Jadi Desa Sendiri
Kemudian, lanjut Ipul, Donggo-Soromandi sebagai salah satu wilayah pusat pengembangan budidaya bawang merah, Donggo-Soromandi sebagai Kawasan Pariwisata Regional (KPR) Transmigrasi, Peternakan dan Perikanan (menjadi bagian terpenting dari pengembangan KSPN Tambora secara integrasi).
Baca juga : Delian Lubis, Syafru - Ady Sang Juara
2 unggulan lain dari 6 unggulan yang dipetakan Syafru-Ady, Ipul menjelaskan, Donggo-Soromandi sebagai kawasan Ekosistem Hutan dan kawasan Industry Pariwisata Lokal dan Donggo-Soromandi sebagai kawasan Cagar Budaya berbasis kearifan lokal Lebih jauh Ipul mengurai, Donggo -Soromandi sebagai wilayah yang memiliki marwah dan ciri karakter yang kuat sebagai simbol mbojonese harus di hormati keberadaanya.
Mengabaikan itu, artinya melakukan pembangkangan dan historis akan kebesaran Donggo-Soromandi sebagai saudara tua ndai mbojo.
"Syafru-Ady hadir untuk mengajak putra putri terbaik Donggo-Soromandi untuk duduk satu meja dan berdiri satu tujuan untuk membangun Donggo-Soromandi kedepan. Gelora perubahan dalam satu gerakan kolaborasi menjadi keharusan dalam pilkada 2020 sekarang, demi daerah, demi warga warga dan untuk bangsa,"tutupnya. (RED | ADV)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.