Datang di Kantor DPRD Kabupaten Bima, Ratusan Petani Ambalawi Tagih Janji Bupati dan DPRD
https://www.metromini.info/2020/09/datang-di-kantor-dprd-kabupaten-bima.html
 |
| Ratusan Petani Ambalawi Demontrasi di Kantor DPRD Kab. Bima.METEROmini/Agus Gunawan |
KABUPATEN BIMA - Ratusan warga Tolowata Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima Kepung Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bima. Kedatangan Ratusan petani itu menuntut pada Ketua DPRD dan Bupati Bima untuk memenuhi janji Perbaikan Dam Tolo Mango di Desa setempat.
Dala orasinya, Syarif Rahman menyatakan, kedatang Petani di depan Kantor DPRD ini untuk menagih janji Bupati pada tahun 2015 lalu.
"Kami minta Ketua DPRD dan Bupati Bima memenuhi janji Pada tahu 2015 lalu," jelasnya Selasa (15/9/2020).
Kata dia, pada persoalan ini, Pemda maupun DPRD sudah memandang sebelah mata warga di Desa Tolowata.
"DPRD memandang sebelah mata Warga Tolowata, apa desa tolowata bukan bagian dari kabupaten Bima," terangnya.
Massa aksi lain juga menyatakan,
hadirnya perwakilan petani ini, menuntut janji bupati saat berkunjung di Ambalawi 4 tahun lalu hingga saat ini belum terealisasi.
"Kami bukan maling, tapi datang untuk menagih janji bupati bima," ucapnya.
Baca juga : Tuntut perbaiki DAM Warga Ambalawi Blokir Jalan
Massa aksi lain Hasnun, menyatakan, anggaran Dam Tolo mango pernah di bahas pada tahun 2019 dan dimasukan melalui APBD murni tahun 2020. Tapi, anggaran hilang.
"Anggaran Dam Tolo Mango telah dianggaran 2020. Tapi Setelah dilakukan banggar. Anggaran itu hilang, dan entah ditelan siapa. Diduga konspirasi jahat yang Pemda dan DPRD lakukan" ungkapnya.
Hasnun menegaskan, anggaran Dam Tolo Mango di masukan APBDP. Jika aspirasi Warga tidak diperjuangan, Warga akan memboikot jalan Lintas Wera Bima.
Baca Juga : Ketua Dewan, Pembangunan DAM Tolo Mango ditolowata tidak bisa Masuk APBD Perubahan
Baca Juga : Ketua Dewan, Pembangunan DAM Tolo Mango ditolowata tidak bisa Masuk APBD Perubahan
"Anggaran Dam Tolo Mango wajib masuk di anggaran perubahan, ketidakadanya anggaran Dam itu jelas karena tidak diperjuangkan, kami kecamatan ambalawi akan blokir total jalan lintas Ambalawi," tegasnya.
Hingga berita ini dipublikasikan, massa masih melakukan Demontrasi di halaman Kantor DPRD Kabupaten Bima. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.