Korban Kebakaran Renda Masih Pertanyakan Bantuan Pusat yang Dijanjikan Bupati
https://www.metromini.info/2020/03/korban-kebakaran-renda-masih.html
Data korban dan kondisi kebaran yang terjadi di Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima tahun 2019 lalu. METEROmini/Dok |
KABUPATEN BIMA - Kebakaran dahsyat yang meluluhlantahkan puluhan rumah di Desa Renda, Kecamatan Belo, Kabupaten Bima, Selasa, 19 Januari 2019 lalu masih menuai pertanyaan soal bantuan dari pemerintah pusat yang dijanjikan jajaran Pemerintah Kabupaten Bima.
Warga Renda yang biasa disapa Ovan mengatakan, warga korban kebakaran di Desa Renda sudah mendengar janji Bupati Bima yang mengatakan adanya bantuan dari Pemerintah Pusat untuk penghuni 38 rumah yang terbakar tahun lalu.
"Kami hingga saat ini, masih menunggu janji Bupati Bima soal adanya bantuan dari Pemerintah Pusat yang belum diterima oleh korban kebakaran di Desa Renda," ungkap pemuda asal Desa Renda itu, Jum'at, 20 Maret 2020.
Memang kata dia, di momentum Hardiknas tahun 2019 lalu, Wakil Bupati Bima Drs. Dahlan M. Noer pernah menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran Desa Renda. Bantuan untuk korban yang rumahnya mengalami rusak berat diberikan Rp15 juta. Sementara yang mengalami rusak sedang diberi Rp7.500.000 dan yang rusak ringan diberi sebesar Rp5.000.000.
"Yang kami pertanyakan saat ini, bantuan dari Pemerintah Pusat sesuai dengan janji Bupati kepada kami. Dan kami tanyakan hal ini sejak bulan satu lalu sampai sekarang belum juga mendapat respon dan jawaban dari Pemkab Bima atau Dinas Sosial," tandasnya.
Menanggapi pernyataan warga tersebut. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima, Drs. Andi Sirajuddin mengatakan, Insya Allah ada memang bantuan dari Pemerintah Pusat untuk warga korban kebakaran di Desa Renda.
Diakuinya, untuk bantuan ini jenisnya berupa bantuan hunian atau isi rumahnya. Dan rencananya, jika nanti Menteri Sosial datang di Bima yang diagendakan tanggal 10 April 2020 nanti, bantuan ini akan diserahkan langsung oleh Bapak Menteri Sosial untuk warga korban kebakaran di Renda.
"Proses untuk bantuan ini masih di pusat. Untuk besarannya belum kami ketahui. Dan sifatnya untuk bantuan hunian atau isi rumahnya," tandas mantan Kadis Dukcapil Kabupaten Bima, Jum'at (20/3/2020).
Ia menambahkan, ada juga bantuan lain yang sudah diberikan dan bersumber dari Pemerintah Pusat yaitu pemberian uang bantuan biaya hidup sebesar Rp300 ribu/bulan untuk 3 tiga bulan bagi para korban kebakaran itu.
"Sementara hanya bantuan biaya hidup ini yang sudah diberikan. Mohon do'a serta dukungannya untuk hadirnya bantuan lain dari pusat bagi keluarga kita yang ada di Renda," pungkasnya. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.