Kecewa Tak Dituntaskan Kontrak Politik IDP-Dahlan lalu, Warga Ntoke-Wera Balik Haluan Dukung Syafa'ad
https://www.metromini.info/2020/03/kecewa-tak-dituntaskan-kontrak-politik_6.html
Blusukan Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima Drs. H. Syafrudin dan Ady Mahyudi di Desa Ntoke.METEROmini/Dok
KABUPATEN BIMA - Saat blusukan di hari kedua Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima periode 2020-2025 Drs. H. Syafrudin dan Ady Mahyudi (Pasangan Syafaad) bertemu dengan warga di Dusun Ndongo, Desa Ntoke, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Jum'at, 6 Maret 2020.
Dalam dialog bersama warga, mantan Tim atau Pendukung IDP-Dahlan (Bupati dan Wakil Bupati Bima, red), Arsyad menjelaskan, pada Pilkada tahun 2015 lalu ada tiga point' kontak politik yang dibuat saat itu.
"Tiga point itu yaitu pembangunan embung dan jembatan, pemekaran desa dan pengaspalan jalan," kata Arsyad.
Lanjut dia, dari beberapa point kontrak politik tersebut hanya pengaspalan jalan yang dikerjakan. Sementara, point lainnya tidak direalisasikan dan tak ada penjelasan dari IDP-Dahlan hingga saat ini.
"Dengan harapan adanya pembangunan dua jembatan yang menghubungkan beberapa dusun di Desa Ntoke. Dengan ini kami akan memberi dukungan kepada Pasangan Syafa'ad dalam Pilkada tahun 2020 ini. Kami tak lagi mendukung IDP-Dahlan yang dulu meraih suara 70% di sini," jelas Arsyad.
Menanggapi keinginan warga, Bakal Calon Bupati Bima, H. Syafrudin memastikan, jika terpilih dan mendapat dukungan dari warga Desa Ntoke dan warga Kabupaten Bima pada umumnya, pihaknya berjanji akan membangun dan menjawab aspirasi warga yang ada di Desa Ntoke.
"Jika terpilih sebagai Bupati, kami akan bangun dua jembatan di Dusun Ndongo. Dan aspirasi warga lainnya. Untuk itu dukungan dan doa warga di Desa Ntoke ini sangat kami harapkan," tutup H. Syafru, sapaan akrab mantan Bupati Bima itu. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.