Ruang Kasek SDN Renda Disegel, Warga Tolak Kehadiran Kasek Baru


Ruangan Kepala Sekolah SDN Renda disegel. METEROmini/Dik

KAPATEN BIMA - Sejumlah pemuda Renda menolak kehadiran Kepala Sekolah SDN Renda,  aksi itu dengan penyegelan Ruangan Kepsek menggunakan Kayu Senin,  6 januari 2020.

Aksi yang dilakukan sejumlah pemuda itu merupakan bentuk penolakan dilantiknya kepala sekolah baru di Sekolah tersebut.

Penolakan Kepala Sekolah itu merupakan hasil Komitmrn Masyarakat dan pemuda untuk menerima kepala sekolah diluar Desa Renda.

"Hal itu merupakan bentuk kami menolak Subhan S.Pd sebagai kepala SDN Renda. Itu juga satu komitmen awal dan sesuai kesepakatan kami atas rotasi mutasi beberapa hari lalu," jelas Ahmad Senin,  (6/1/2019).

Kata dia,  penyegelan Ruang Kepala bentuk protes warga terhadap kepala sekolah baru,  aksi protes dan penyegelan ruang sekolah itu tidak menganggung aktifitas proses belajar siswa.

"Kalau persoalan aktivitas siswa tetap berjalan kami hanya menywgel kantor kepsek sebagai bentuk penolakan keras terkait itu," katanya.
Menurutnya,  dilantiknya kepala sekolah itu tidak sesuai aturan yang berlaku, karna kedua kepala sekolah yang dilantik tidak tidak layak untuk menjadi kepala sekolah.

"Satu kegagalan IDP Dahlan dalam dunia pendidikan melakukan rotasi tidak sesuai dgn aturan uu berlaku karna kedua kepala sekolah sudah melewati batas dan tidak layak menjadi kepsek," soronya.

Selain itu, ia juga menilai selama kepemimpinan orang diluar Desa Renda tidak ada satupun program yang dilakukan oleh Kasek selama ini untuk memajukan generasi.

"Hasil riset kami bahwa selama ini tidak ada satu program sedikitpun untuk memajukan generasi setempat. Maka dari itu kita meminta agar digantikan dengan putra putri terbaik kami," terangnya.

Hingga berita ini ditayangkan Bupati maupun kepala sekolah Subhan, S.Pd Masih diupayakan Konfirmasi. (RED)

Related

Politik dan Hukum 6447507702673742415

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item