Ditegur Warga, Bos Toko Sumber Mas Malah Profokasi Warga Dara
https://www.metromini.info/2019/12/ditegur-warga-bos-toko-sumber-mas-malah.html
Gudang Toko Sumber Mas jalan Danantara Kelurahan Dara. METEROmini/Azhar
KOTA BIMA - Toko Sumber Mas kini menuai persoalan lagi, pasalnya Gudang tempat penyimpanan barang toko tesebut di Rw 01 Kelurahan Dara menuai protes Warga Kelurahan Dara.
Bokar muat yang dilakukan oleh Toko Sumber Mas di Gudang itu mengakibat para pengguna jalan terganggu, akibatnya warga setempat protes tehadap pemerintah Kota Bima untuk meninjau ijin IMB Toko Sumber Mas.
"Kami minta agar Pemerintah Kota melakukan peninjauan kembali terkait Ijin IMB berdasarkan Perda Kota Bima di mana letak Gudang Sumber Mas berada di tengah pemukiman Warga Dara, tepatnya di Rw 01 Kelurahan Dara," jelasnya Karno Senin, (30/12/2019).
Menurutnya, keberadaan Gudang milik toko sumber Mas itu sangat menganggu Masyarakat setempat, dan kadang bongkar muat barang di Gudang itu membuat kemacetan. Bahkan kata dia, beberapa hari lalu pernah nyaris terjadi kecelakaan karna keluar masuk kendaraan di gudang itu.
"Sering terjadi kemacetan yang sangat mengganggu bagi pengendara yang melewati jalan Danatraha depan Gudang Sumber Mas. bahkan, tak sedikit pengendara yang nyaris tabrakan akibat keluar masuknya Mobil yang bongkar muat di gudang tersebut," terangnya.
Melihat kondisi itu, dia mendatangi pemilik Toko Sumber Mas yang saat itu ada di Gudang agar tidak melakukan pembokaran barang di tempat itu. Tapi, pemilik gudang tidak menerima teguran itu bahkan memprokasi Masyarakat lain.
"Cukup di toko saja bikin macet jangan lagi di gudang, malah bos sumber mas malah melakukan provokasi terhadap masyarakat dara lainnya. Ia justru memanggil sejumlah warga di rw 01 kelurahan dara, untuk dibenturkan dengan karno yang juga merupakan warga dara," ungkapnya.
Sempat terjadi ketegangan. Namun datang warga lainnya yang langsung melerai karno dan warga dara suruhan bos sumber mas. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.