Maju Sebagai Calon Bupati, Aji Syafru Hari Ini Mendaftar di Golkar dan Hanura
https://www.metromini.info/2019/11/maju-sebagai-calon-bupati-aji-syafru.html
H Syafruddin HM Noer mengembalikan Formulir di Gorkar. METEROmini/Agus Gunawan
KABUPATEN BIMA - Mantan Bupati Bima, H Syafruddin HM Noer, Rabu (20/11) resmi mengembalikan formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Bima pada Pilkada yang dihelat September 2020 di dua partai sekaligus, yakni Partai Golkar dan Partai Hanura.
Sekitar pukul 11.00 wita, Aji Syafru yang didampingi puteranya Rahmat Saputera serta rombongan pendukung, tiba di Kantor DPD Partai Golkar.
Aji Syafru diterima oleh Ketua Tim Penjaringan Pilkada Partai Golkar, M Sidik serta sejumlah anggota tim lainnya di Kantor Partai Golkar yang berlokasi di Desa Raba Kodo Kecamatan Woha Kabupaten Bima.
Di Kantor Partai Golkar, tidak ada prosesi serimoni sambutan. Hanya penandatanganan dan serah terima berita acara formulir pendaftaran dari Aji Syafru yang diterima oleh M Sidik selaku Ketua Tim penjaringan. Kemudian ditutup dengan sesi foto bersama.
Beranjak dari DPD Partai Golkar? Aji Syafru langsung bertandang di Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura). Di DPC Partai Hanura yang diketuai Ahmad Dahlan, Aji Syafru diterima Ketua Tim Penjaringan dan Selekasi Pilkada, Abdul Heris dan jajaran pengurus DPC.
H Syafruddin HM Noer mengembalikan Formulir di Hanura. METEROmini/Agus Gunawan
Dalam kata pengantar, Ahmad Yani yang mewakili DPC Partai Hanura Kabupaten Bima, menggarisbawahi Partai Hanura merupakan partai yang teduh dan terbuka untuk siapapun tanpa ada dikotomi apalagi mengkhususkan sesorang untuk dijadikan bakal calon yang diusung saatnya nanti.
Kehadiran Aji Syafru, sebutnya, adalah pelita yang akan meramaikan dinamika penjaringan di tubuh Partai Hanura.
"Semakin ketat persaingan saat prosesi seleksi nantinya, terkait pendaftaran Aji Syafru,"sebutnya.
Soal siapa yang akan diploting nantinya untuk menjadi calon bupati nanti semua Balon menunggu hasil keputusan Partai.
"Tergantung sungguh pada keputusan DPP yang merujuk pada proses dan tahapan penjaringan dan seleksi," katanya.
Intinya kata Ahmad Yani, semua figur bakal calon memiliki peluang yang sama dalam proses seleksi yang dilakukan Partai Hanura. (RED | ADV)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.