Lambu Berdarah Terjadi Lagi, Seorang Warga Rato Dibacok
https://www.metromini.info/2019/01/lambu-berdarah-terjadi-lagi-seorang.html
Tim medis saat menangani Aba Asjha yang menjadi korban pembacokan di Desa Lanta Timur, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Rabu, 30 Januari 2019 malam, METROMINI/Dok |
KABUPATEN BIMA - Kejadian kekerasan dengan menggunakan senjata tajam kembali terjadi di Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima, Rabu, 30 Januari 2019. Kabar ini menjadi viral di sosial media setelah akun bernama Don Panama Papers mengunggah foto korban kejadian dugaan pembacokan yang menebas leher bagian belakang seorang warga bernama Aba Asha, warga asal Desa Rato, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima.
"Trus-trusan LAMBU berdarah. Korban pembacokannn. Kejadian mlm ini,Rabu,30 januari 2019, Pkl 21,15. ABA ASHA, tulis Don Panama Papers, malam ini.
Dalam ratusan komentar di unggahan status tersebut, Don menjelaskan, bahwa korban merupakan warga asal Desa Rato, Kecamatan Lambu. Sementara, tempat kejadian perkara dalam kasus pembacokan ini di Desa Lanta Timur, Kabupaten Bima, sekitar pukul 21:15 WITA.
"Kejadian di Lanta Timur. Korbannya Aba Asha yang mengalami luka bacok di leher bagian belakangnya," tulis Don dalam komentarnya menjelaskan pertanyaan warganet lainnya.
Salah seorang warga Desa Rato, Emen mengatakan, pasca kejadian di Desa Lanta Timur, korban sudah dilarikan ke RSUD Bima. Saat ini sudah ditangani pihak medis dan kabarnya sudah dijahit kondisi luka bacok di bagian lehernya.
"Namun, korban masih kritis keadaannya. Semoga saja korban selamat dari ancaman maut yang dihadapinya sekarang," ungkap Emen via ponselnya, malam ini.
Kata dia, belum diketahui sebab dan motif dari kejadian ini. Sementara pihak keluarga masih menunggu kabar dan melihat kondisi korban. Tidak ada gerakan massa dan kondisi di Lambu masih dalam keadaan normal seperti sedia kala.
"Di Lambu pasca kejadian ini masih aman dan terkendali. Dan pihak Kepolisian juga memonitor keadaan pasca insiden ini terjadi," tandasnya.
Di sisi lainnya, Kapolsek Lambu yang coba dihubungi Metromini, belum memberikan tanggapannya soal kasus pembacokan yang sudah viral di sosial media, malam ini. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.