Dua Pelaku yang Dituntut Warga Naru dan 5 Pemilik Sajam Diamankan Patroli Gabungan Sape
https://www.metromini.info/2019/01/dua-pelaku-yang-dituntut-warga-naru-dan.html
 |
| Para pemilik senjata tajam yang diamankan di Mapolsek Sape setelah ditemukan senjata tajam oleh Aparat Gabungan di Pelabuhan Sape, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Sabtu (12/1/2019) malam. METROMINI/Dok |
KABUPATEN BIMA - Dandim 1608/Bima Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra mengungkapkan, dalam giat yang dilakukan oleh Patroli Gabungan yang terdiri dari 20 personil terdiri dari 7 anggota Koramil Sape ada 7 Anggota Polsek Sape dan 5 anggota Pol PP.
Merespojn kegiatan pemblokiran jalan yang dilakukan warga Desa Naru di Sape semalam, patroli gabungan memberikan himbauan dan penjelasan kepada masyarakat Desa Naru untuk membuka akses jalan nasional tersebut. Dan Patrolo Gabungan juga menyakinkan warga untuk mencari terduga pelaku kasus penganiayaan yang terjadi di Pelabukan Sape minggu lalu.
"Warga memblokir jalan menuntut agar pihak Polsek Sape segera melakukan penangkapan pelaku penganiayaan yang terjadi di areal Pelabuhan Laut Sape yang terjadi pada pekan lalu (Sabtu, 5 Januari 2019, red)," ungkap Dandim, Minggu, 13 Januari 2019 pagi.
Dandum mengatakan, setelah warga diberi pengertian, akhirnya sekitar pukul 20:00 WITA, jalan yang diblokir akhirnya dibuka kembali. Dan saat berlangsung kegiatan Patroli Gabungan yang menuju Desa Parangina untuk mencari keberadaan pelaku. Anggota Patroli Gabungan berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku yang terkait dengan kasus penganiayaan di Pelabuhan Sape yaitu pemuda berinisial F dan SR.
"Selanjutnya dua orang terduga pelaku tersebut langsung diamankan di Mapolsek Sape," sebut Dandim.
Ia menambahkan, dalam kegiatan itu, Patroli Gabungan yang melanjutkan patroli di Desa Parangina, mengamankan sebuah panah dengan enam buah busur dan sebilah parang yang ditinggal lari oleh beberapa pemuda yang sedang mengkonsumsi miras.
"Dan saat Patroli Gabungan melanjutkan kegiatan di areal Pelabuhan Sape. Tim Gabungan berhasil mengamankan lima orang yang membawa sajam yang terdiri dari sebilah parang, dua bilah golok dan dua bilah Keris," ujarnya.
Kegiatan ini, kata Dandim, merupakan giat Operasi Cipta Kondisi oleh Koramil Sape, Polsek Sape dan unsur terkait di wilayah Kecamatan Sape, Kabupaten Bima. Tujuannya, untuk menjaga terciptanya situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kecamatan Sape dan sekitaranya.
"Dengan dilaksanakannya kegiatan patroli gabungan ini, kami diharapkan dapat menekan potensi kerawanan yang mungkin akan timbul. Selain itu, kegiatan ini utnuk meningkatnya kepercayaan masyarakat akan upaya penciptaan keamanan serta penegakan hukum di wilayah Kecamatan Sape pada khususnya," terang Dandim. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.