Gerakan Penghijauan 10.000 Pohon Dilaksanakan Pemuda Soromandi

Aksi Penanaman 10.000 pohon oleh Pemuda Soromandi di Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima, 24-26 Desember 2018. METROMINI/Dok
KABUPATEN BIMA - Aksi Penanaman 10.000 pohon dalam langkah mengembalikan kondisi keasrian hutan dan pegunungan di wilayah Kabupaten Bima, digelar kalangan pemuda asal Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima. 

Penggagas kegiatan ini, Andi mengatakan, langkah penghijauan yang dilakukan bersama warga merupakan solusi dalam mencegah terjadinya bencana seperti banjir dan longsor akibat gundulnya kawasan hutan dan gunung di Bima. Dan pada kegiatan ini, kami temakan dengan nama "Gerakan Penghijauan 10.000 Pohon" yang dilaksanakan sejak tanggal 24 s/d 26 Desember 2018.

Kata Andi, tindakan ini merupakan komitmen pemuda dan warga di Kecamatan Soromandi sebagai bentuk perlawanan terhadap pemerintah yang kurang memperhatikan dampak dari gundulnya hutan selama ini yang menyebabkan bencana erosi dan banjir bandang yang selalu terjadi di Kabupaten Bima.

"Jika pemerinatah takut banjir tapi tidak ada upaya penanggulanganya. Dan kami melawan ketidakpedulian dan ketakutan pemerintah itu dengan kegiatan penanaman 10.000 pohon yang difokuskan di Doro Wonto (Gunung Wonto), Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima," pungkas dia. 

Andi mengatakan. seharusnya kegiatan seperti ini mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Bima mengingat bencana akibat alih fungsi lahan serta maraknya pembabatan hutan yang terjadi dan seolah dibiarkan begitu saja oleh pemerintah di sejumlah titik yang ada di Kabupaten Bima.

"Semua yang kami lakukan ini murni patungan dari pemuda dan warga di Kecamatan Soromandi. Tidak ada bantuan pemerintah, baik sewa mobil dan kebutuhan logistik lainya, Bahkan bibit pohon jenis sengon yang kami tanam didapat dari kelompok pembibitan di Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu," tandasnya, Selasa (25/12/2018).

"Kendati tanpa dukungan, tapi tidak menyurutkan semangat kami untuk melaksanakan kegiatan yang tentunya akan bermanfaat bagi generasi bima ke depannya nanti," sambung dia. di lokasi penanaman yang sedang dilakukan saat ini, di Desa Sai, Kecamatan Soromandi, Kabupaten Bima.

Menurutnya, kegiatan penanaman pohon merupakan kegiatan yang penting dan harus dilakukan oleh semua elemen bangsa, mulai dari pemerintah hingga masyarakat. Ia berharap, semoga aksi penanaman 10.000 pohon bisa menjadi stimulus dalam gerakan-gerakan serupa ke depan untuk tetap melestarikan kondisi alam yang ada di Kabupaten Bima. 

"Kami juga berharap, aksi membabat hutan untuk penanaman jagung harus ditinjau kembali dan diharapkan pula warga dapat lebih peduli pada lingkungan yang ada saat ini. Dan yang terpenting, pemerintah harus ikut mengawasi keadaan ekosistem kawasan yang ada di Kabupaten Bima," terang Andi. 

"Selain itu, langkah pencegahan serta kegiatan pengalihan fungsi hutan ini menjadi atensi yang harus dipikirkan untung dan rugi serta dampaknya ke depan," pungkas dia menambahkan. (RED)

Related

Kabar Rakyat 6108188421095075296

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item