TNI International Marathon 2018 di Madalika (Loteng) Digelar, "Bambang: Ada 58 Atlit dari Kodim Bima"

Para atlit yang berangkat dari Bima untuk mengikuti kegiatan TIM 2018 di Mandalika, Lombok Tengah, Minggu (4/11/2018). METROMINI/Dok

KOTA MATARAM - Sejak hari Jum'at, 2 November 2018 lalu, ratusan peserta membanjiri pengambilan Race Pack TNI International Marathon (TIM) 2018 yang dibuka Panitia di Mall Epicentrum, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Race pack yang diterima para peserta berupa jersey, bib (nomor dada), tas serut dan Madu Bima yang disiapkan sponsor dengan menunjukkan bukti pendaftaran yang dikirim ke email panitia.

Kapenrem 162/Wira Bhakti Mayor Inf Dahlan S.Sos menjelaskan, pengambilan race pack di Mall Epicentrum dibuka Jum'at (2/11/2018) pada pukul 19:00 WITAdi Mall Episentrum, Mataram.

Kata Dahlan, kegiatan TNI International Marathon (TIM) 2018 akan dimulai pagi ini pada pukul 05:00 WITA , Minggu (4/11/2018) dengan start dan finish di Kuta Mandalika, tepatnya di depan Hotel Tastura. 

Di tempat terpisah, Kodim 1608/Bima Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra mengaku sudah mengirim 58 atlet atau pelari yang akan meramaikan event TNI International Marathon (TIM) 2018 di Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, hari ini. 

Dandim mengaku, telah melepaskan para para atlet Kota dan Kabupaten Bima itu hari Jum'at (2/11/2018) kemarin dan dilangsungkan di Makodim Bima, 

"Untuk meramaikan TNI Intrenational Marathon 2018, kemarin, kami sudah mengirim sebanyak 58 atlet yang akan berkompetisi dalam event tersebut.  58 pelari dari Kota dan Kabupaten Bima itu diberangkatkan dan difasilitasi oleh Kasdim Bima," ucap Bambang, Sabtu (3/11/2018).

Bambang menjelaskan, para peserta yang dilepas akan mengikuti berbagai kategori dalam lomba mulai dari kategori 5K, 10K, 21K hingga 42K.

“Altet yang dikirim akan mengikuti semua katergori lomba, mulai dari yang 5K hingga 42K," sebutnya. 

Dia berharap, semoga dengan mengikuti lomba ini akan semakin memacu semangat para atlet untuk terus berlatih dan berprestasi.

Diakuinya, dalam lomba lari TNI International Marathon selain memperebutkan juara kategori 5K, 10K, 21K dan 42K dengan total hadiah Rp10 miliar, lomba lari ini juga dirangkai dengan kegiatan pameran Alutsista dan kegiatan kemanusiaan dalam rangka HUT ke 73 TNI. 

"Selain itu, kegiatan ini untuk membantu memulihkan kembali kondisi di Lombok pasca bencana gempa bumi beberapa waktu yang lalu itu," tandas dia. (RED | ADV)

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn