Wakil Ketua DPRD Duta Gerindra ini Dipolisikan, Dibully Hingga Dikatakan Gila Lantaran Dinilai Lecehkan Kampus di Bima

Ratusan mahasiswa dan civitas akademik STISIP Mbojo Bima setelah long march dari kampus dan tiba di Mapolres Bima Kota melaporkan Sudirman Dj, SH, Selasa, 25 September 2018. METROMINI/Dok
KOTA BIMA - Tiba-tiba saja warganet atau Facebooker dihebohkan dengan screen komentar akun Facebook milik Wakil Ketua DPRD Kota Bima, Sudirman Djunaidi, SH yang bernama De Je yang beredar di dunia maya, Senin (24/9/2018) malam lalu. Dalam komentar yang viral sejak Senin malam yang dibagikan banyak Facebooker menilai anggota DPRD Kota Bima asal Partai Gerindra Kota Bima itu diduga telah melecehkan kampus STISIP (Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik) dan lembaga pendidikan yang ada di Bima. 

Berikut tulisan komentar melalui akun Facebook De Je yang juga telah menjabat sebagai anggota DPRD Kota Bima selama dua periode.

"hahahaha de (itu) telat ni bro...saya udah 2 periode berarti saya py kapasitas ake (sekarang) mau ikut lagi yg ke tiga kali, insyaallah berhasil lagi lalu ente re au ku  ra karawi mu di pata kai ba dou, sa bua mpaa mu ta fb aRe ro.., (itu apa kerjaanmu agar dikenal orang. Apakah dengan bermain facebook ini) kamu belum jadi janin di loko ma mu (perut ibumu) sy udah berbuat banyak," tulis De Je.

Tulisan komentar lainnya yang menyulut emosi warganet terutama kalangan civitas akademis kampus STISIP Mbojo-Bima yaitu:

"hahahaha, pak taufik ternyata jebolan stisip ni anak, kacei ku (saya kira) lulusan UI atau universitas negeri, pantas ilmunya sandede mpa (segitu saja), kuliah mboda ta ari mas ai na kuliah di mbojo mpoa, ede sampula kagoko kai mu re (kuliah ulang di luar mas, jangan kuliah di Bima, itu sebabnya bodoh sekali kamu ini)," sambung De Je.

Tulisan komentar akun Facebook De Je yang dipolisikan lembaga kampus STISIP. METROMINI/Dok
Tak ayal, banyak Facebooker yang komentar sinis dan miring terhadap oknum anggota dewan asal Partai Gerindra itu. Warganet menuding bahwa De Je ini Gila. Warganet mempertanyakan mempertanyakan siapa sebenarnya yang bodoh dalam hal ini, apakah pembuat komentar (De Je, red) dengan menulis penghinaan terhadap orang lain dan lembaga pendidikan di Bima. 

"DJ DJ DJ DJ DJ DJ DJ DJ DJ GILAAAAAAAAAA. SANGAT GILA. KM GILA. BETUL BETUL GILA.... LU BANGGAKAN JABATAN LHU YAH JDI SESUKA HATI LHU BERBICARA.. .DAN KM TIDAK PERNAH BERPIKIR KM JD PENJABAT. KRNA ORANG 2 YG KM BILANG SAMPPULA KAGOKO (BODOH SEKALI) ITU,DAN SAYA TANYA KM APAKAH YG SAMPULA KAGOKO ITU MREKA ATAU KM SENDIRI.......," tulis akun Facebook bernama Mega Rdk, semalam.

Diketahui pula, Sudirman Dj adalah seorang pejabat daerah yang saat ini menduduki posisi Wakil Ketua DPRD Kota Bima dalam setahun terakhir menggantikan saudara Syahbudin. Gerindra mengangkat Sudirman Dj sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Bima di pertengahan perjalanan periodesasi anggota DPRD yang akan berakhir di tahun 2019 mendatang. 

Tak hanya di-bully warganet di Facebook. Pihak kampus STISIP Bima pun resmi melaporkan akun facebook De Je itu ke Mapolres Bima Kota, Selasa, 25 September 2018. Akun Facebook Iptadunk mengaku, kampus STISIP telah melaporkan langsung Sudirman De Je atas komentarnya di akun FB-nya Yoely Libra. Ia menilai, komentar tersebut mencederai nama dan harga diri kampus STISIP Mbojo Bima maupun lembaga Pendidikan Tinggi di Kabupaten dan Kota Bima.

Kemarin siang, ratusan mahasiswa yang didampingi oleh pihak lembaga kampus melakukan long march dari Kampus STISIP di Kelurahan Mande, Kecamatan Mpunda, Kota Bima menuju Mapolres Bima Kota sebagai bentuk keseriusan mereka dalam melaporkan tindak pidana penghinaan melalui media elektronik yang diduga dilakukan oleh mantan Ketua PKPB Kota Bima itu. 

"Kita laporkan, Nanti pihak kepolisian akan membuka siapa De Je ini. Tapi yang jelas De Je ini adalah salah seorang oknum anggota DPRD Kota Bima," kata WAKET I Bidang Akademik STISIP-Mbojo-Bima, Drs. Arif Sukirman, MH. kepada awak media, Selasa (25/09/18).

Menurut Arif, tindakan oknum anggota DPRD Kota Bima tersebut sudah termasuk unsur tindak pidana penghinaan dan pelecehan. Bahkan, Arif menilai oknum anggota DPRD tersebut sudah melecehkan institusi perguruan tinggi yang ada di Bima.

"Silahkan De Je saya tantang anda untuk mengeluarkan kepintaran anda. Secara institusi ini kena 3 lembaga sekaligus di STISIP, kena Ikatan alumninya, terus kenanya lembaga kemahasiswaan. Maka, kenanya seluruh mahasiswa yang kuliah di Bima. Ini pelecehan institusi perguruaan tinggi di Bima," tegas lelaki yang akrab dipanggil Dae Moa itu. 

Selain dilaporkan ke Polres Bima Kota, Pihak STISIP juga berencana melaporkan tindakan salah seorang anggota DPRD Kota Bima itu ke Bawaslu Kota Bima mengingat pemilik akun Facebook tersebut juga seorang Calon Anggota Legislatif DPRD Kota Bima asal Partai Gerindra..

"Saya akan mengkaji lebih jauh lagi untuk mencoba melaporkan ke Bawaslu yang berkaitan dengan oknum ini karena dia termasuk Caleg sekarang. Saya akan telaah apakah ini layak dilaporkan ke Bawaslu," ungkap Arif.

Arif berharap, pihak kepolisian agar dapat bertindak secepat mungkin dan tidak berlarut-larut.

"Kita berharap pihak kepolian untuk menyikapi ini tidak berlarut, Insya Allah mudah-mudahan pihak kepolisian bisa menyikapi ini secepat mungkin dan seprofesional mungkin," tutupnya.

Sementara itu, menanggapi hal tersebut, Sudirman DJ mempersilahkan bila ada pihak yang ingin melaporkan dirinya. 

"Silahkan dilapor karena itu hak orang. Kita tunggu proses hukumnya," terang dia dilansir dari salah satu media online di Bima. (RED)

Related

Politik dan Hukum 2683141524534089238

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item