Ragam Tanggapan Warganet Terkait Wacana Kenaikan Penghasilan Legislator NTB

Foto terbitan berita kenaikan penghasilan anggota DPRD Provinsi NTB di Media SUARA NTB, terbitan 21 Juni 2017 lalu. FACEBOOK/Ervyn Kaffah

MATARAM -  Merujuk aturan terbaru, DPRD NTB melalui Sekretariat Dewan (Sekwan) diketahui bahwa telah diajukan atau dikirim surat ke eksekutif yaitu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) terkait dengan kenaikan penghasilan Anggota DPRD Provinsi NTB. 

Disebutkan dalam surat tersebut, menurut Koordinator FITRA NTB, Ervyn Kaffah  bahwa sebelumnya penghasilan per anggota legislator NTB yaitu sebesar Rp37,8 juta/bulan, dan jika mendapat persetujuan Gubernur NTB akan dinaikkan menjadi Rp51,9 juta/bulan.

Melalui status Facebooknya belum lama ini, Ervin menuliskan, mungkin ada saran untuk Gubernur NTB sebagai bahan pertimbangan dari masyarakat untuk menolak atau mengabulkan/usulan Dewan tersebut.

Oleh Warganet, beragam pendapat yang disampaikan oleh netizen terkait dengan wacana kenaikan penghasilan dewan di NTB. 

Menurut Supratman Maulana Ar-Reaqy mengatakan, dia bertanya tentang dedikasi anggota DPRD NTB hingga perlunya dinaikkan pendapatn mereka.

Surat Pengajuan oleh Sekwan ke Gubernur NTB.
FACEBOOK/Ervyn Kaffah
"Dgn pendapatan 37,8jt/bln, apa yg telah didedikasikan utk rakyat? Dan dengan kenaikan 14,1jt/bln kinerja yg bagaimana yg akan dipersembahkan? Ingat masyarakat kita masih banyak yg utk makan saja susah, terlebih 6 dari 8 kabupaten kota masuk dalam daerah tertinggal. Berfokuslah dgn anggaran2 itu utk meningkatkan kesejahtraan masyarakat, khususnya masy miskin, itu akan jauh lebih berfaedah...," tulis Supratman di kolom komentar status  Ervyn Kaffah, Kamis, 22 Juni 2017 pekan lalu.

Sementara itu, Arsyad Abgan mengatakan, "Tergantung kesepakatan yg sdh ada melalui aturan yg ada dan begitulah...," tulis Arsyad.

Kalau menurut Zakiah Chelsea, "Lebih baik penghasilanya di perbaharui agar mreka bekerja lebih baik dan tidak korupsi," ujarnya.

Di sisi yang lain, Lalu Muhammad Zarwazi beranggapan bahwa, "Suruh buat aturan yang produktif utk Kesejahteraan rakyat dulu..bang Ervyn Kaffah... jika kemudian PAD, NTP, IPM NTB Benar benar Baik.. (minimal.10 Besar Nasional lah)...," kata dia.

Netizen lain, Kykan Fathmah dengan tegas menulis, "Tolaaaaakkkk..., rakyat sdg susah dpr aja yg sll pasilitas bagus," ungkapnya.

Desi Fajriah mengatakan, "kasih dah... biar puasss...hahaha..setiap airmata dari rakyat yg diwakili akan dipertanggung jawabkan kelak dihadapanNya," pungkas Desi.

Menanggapi beragam komentar, Ervyn Kaffah pun menjelaskan kembali.

"Iya Usulannya ke eksekutif. Kenapa diusulkan, karena harus disetujui oleh yang punya wewenang kelola keuangan daerah. Bisa dia Kabul kan, bisa pula ditolak," tandas dia.

Sementara Samsoel Qomar menutup komentar di status Ervyn dengan menanggapi.

"Ya memang harus di setujui," kata Samsoel yang mendukung kenaikan gaji anggota DPRD Provinsi NTB itu. (RED)

Related

Politik dan Hukum 5583928320741429921

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item