Uraian Lugas, ABM Menuding SNR, Politisi Tak Bermoral
https://www.metromini.info/2017/05/uraian-lugas-abm-menuding-snr-politisi.html
 |
| Atribut dan aksi ABM mensorot dugaan skandal SNR (Legislator Kota Bima asal partai Demokrat) di depan Gedung DPRD Provinsi NTB, Jum'at, 19 Mei 2017. METROMINI/Dok |
MATARAM - Dugaan skandal perselingkuhan, antara oknum anggota DPRD Kota Birna, inisal SNR dan seorang anggota POLRI, Brigadir EW sudah menjadi konsumsi publik tidak hanya di Kota Bima dan sekitarnaya. Dugaan skandal itu pun sudah dikonsumsi menjadi bahan perbincangan masyarakat Bima di luar daerah.
Pasalnya, puluhan pemuda dan mahasiswa yang tegabung di Aliansi Bima Menggugat (ABM) di Mataram, NTB, Jum'at hari ini menggedor gedung DPRD Provinsi NTB dalam rangka menyampaikan sikap dan aspirasi mereka.
Baca: Fita: Kapolres Mengetahui EW dan SNR Punya Hubungan Asmara
Dhen Malaka, Koordinator Aksi ABM mengungkapkan, dalam kasus ini sebagaimana yang tersebar dalam pemberitaan media bahwa hubungan 'gelap' keduanya sebelumnya dari pihak yang dekat dengan dua aparatur negara itu sudah banyak yang mengetaahui kedekatan antara SNR yang statusnya janda (anak Wali Kota Bima) dan oknum anggota yang statusnya adalah suami orang (Fita-red).
"Walaupun dia SNR membantah tidak ada hubungan dekat. Si Fita kan sudah pernah memperingatinya agar tidak mendekati suaminya lagi kepada SNR dan dijawab Insya Allah oleh SNR seperti pengakuan Fita di media. Hal lain tentang Berigadir EW yang pernah menjadi mantan ajudan Kapolres Bima Kota saat ini, bahwa Kapolres Bima Kota sudah pernah memanggil EW dan Fita, dari hasil pembinaan itu menurut Fita EW mengaku salah kepada Kapolres. Dan keributan ini dipicu karena kecemburuan Fita mendengar dan mengetahui Brigadir EW baru pulang dengan SNR dari Bali beberapa bulan yang lalu," jelas dia.
 |
| SNR dituding Politisi tak bermoral. METROMINI/.Dok |
Dan belum lagi, tambah Mukmin, keterlibatan EW dalam penggunaan narkoba yang sedang menunggu proses sidang disiplinnya di Polres Bima Kota. Serta, hasil BAP, SNR yang mengaku tidak memiliki hubungan dekat dengan EW seperti siaran pers yang dilakukan pihak SNR lewat, Penasehat Hukumnya.
"Kebohongan dan terpaan masalah narkoba Brigadir EW, dugaan bohongnya SNR dan kita tahu bagaimana track record SNR yang pernah terlibat kasus narkoba dalam status telah menikah. SNR nikah pas dia tamat SMA dan sudah menikah lagi dengan suami kedua itu pun kembali bercerai. Ada juga gosip lain yang bukan menjadi rahasia umum lagi di Kota Bima khususnya kawula muda seperti kisah retaknya rumah tangga pihak lain persis ketia SNR dekat dengan suami orang. Sederet hal itu pun sudah sampai di telinga kami yang ada di Mataram ini," ucap dia.
Ia pun menegaskan, bahwa kasus dugaan skandal hubungan terlarang oleh SNR yang tengah terjadi itu sarat dengan pemutarbalikan fakta sebenarnya. Hal ini, terlihat juga kecenderungan suami Fita, dalam akun Facebook bernama 'Sebur Saja EW', cenderung menaruh dendam pada istrinya dengan membuat status yang kian ingin mendzlomini istrinya.
"Ini tampak kontras di mata publik dan pandangan normal masyarakat. Harusnya suami menjaga martabat seorang istri, malah seoalah menentukan sikap membenci istri dan mendiami seseorang yang diakuinya di hadapan Kapolres semasa jadi ajudannya dulu disukainya (SNR, Red)," pungkas mahasiswa Universitas Mataram itu.
Mengetahui fakta-fakta dan diamnya pihak SNR sepertinya melawan dan menuntut balik Fita, ABM menilai ini seperti menebar ancaman saja..
"Dengan kekuasaannya, oknum dewan asal Partai Demokrat itu melaporkan balik ibu dua anak (Fita-red) atas dugaan kasus penghinaan dan pencemaran nama baik yang dalam kasus ini Ibu muda itu sudah diperiksa pihak penyidik PPA di Polres Bima Kota beberapa waktu yang lalu," tandas mahasiswa asal Kota Bima yang kini sedang melanjutkan kuliah di Fakultas Hukum itu.
Terkait itu, dan melihat fakta di berita dan lapangan saat ini, di mana kasus ini sedang di proses penanganannya oleh Badan Ketmrmotan (BK) DPRD Kota Bima, dengan ini, ABM Bima menyatakan sikapnya:
 |
| Pernyataan sikap ABM. METROMINI/Dok |
"Kami sangat mengharapkan dalam memutuskan kasus ini, para pihak terkait lebih mengedepankan rasional dan nurani hukum dibanding kepentingan politik dan yang lainnya, lebih-lebih kasus ini 'diproyekkan' sehubungan dengan adanya keterlibatan anak Wali Kota Bima tersebut," tutup dia dalam siaran persnya.
Sedangkan untuk aksi ABM yang di Jakarta, pihak Redaksi mendapat konfirmasi bahwa sore ini ABM juga akan mengadakan hearing bersama Ketua OKK (Bobi Batubara) dan Bapiluh Bali Nusra (Thamrin) di kantor DPP Demokrat, Jakarta.
Sementara itu, terkait tudingan berbagai pihak atas dugaan skandal hubungan kedua pelaku, baik SNR dan Brigadir EW belum menyampaikan tanggapannya. Pihak keluarga keduanya memilih tak bersuara di media dan biasanya dari pihak SNR akan dikuasakan kepada Penasehat Hukumnya, saat ini diketahui berada di luar daerah. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.