Oknum ASN (Whd) Akui Gadai Motor Warga

Ilustrasi. GOOGLE/www.pondokislami.com

KOTA BIMA - Masalah hutang-piutang yang melilit, Whd, oknum petugas medis yang juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, akhirnya diakuinya. Kepada Metromini, Rabu, 31 Mei 2017, Whd mengaku memang telah menggadai motor milik Suherman.

"Memang benar motor itu saya gadai," terang dia.

Motor Suherman yang digadai. METROMINI/Dok

Namun, Whd menjelaskan, pada proses gadai lalu, hal ini didasari atas kesepakatan bersama. Diakuinya, dari nilai gadai motor itu sebesar Rp3.500.000, uang itu pun dibagi dua. 

"Saya ambil Rp2.000.000 dan Suherman ambil Rp1.500.000 untuk membayar sewa motor  selama lima belas hari," akunya.

Whd pun mengaku, untuk masalah gadai motor ini, dirinya akan segera menebusnya pada pemegang gadai saat ini. Demikian pula dengan sisa hutang-hutangnya, ia pun mengaku akan melunasinya semua.

"Insya Allah, saya akan keluarkan motor yang digadai itu, nanti sekitar tanggal 20 Juni 2017. Termasuk masalah sisa uang sewa selama empat bulan itu pun Saya akan  Bayar semua," cetus Whd dan mengakhiri wawancaranya dengan Reporter Metromini. (RED)

Related

Politik dan Hukum 3956544242267508504

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item