Syafi'i, Pimpin Reses Anggota DPRD Dapil III di Rabangodu Selatan

Kegiatan reses Anggota DPRD Kota Bima Dapil III di Kelurahan Rabangodu Selatan, dipimpin Wakil Ketua DPRD Kota Bima, M. Syafi'i (baju putih sebelah kiri pak Nazamudin yang berdiri), Rabu, 19 April 2017, kemarin. FACEBOOK/Nazam Emi
KOTA BIMA - Mengawali Reses Masa Sidang I Tahun Dinas 2017 untuk dua kelurahan yang telah dimekarkan menjadi Rabangodu Utara dan Rabangodu Selatan. Anggota DPRD Kota Bima Dapil III memilih Kelurahan Rabangodu Selatan untuk menggelar kegiatan rutin dalam menyerap aspirasi konstituen itu, Rabu, 19 April 2017 kemarin.

Kegiatan yang berjalan komunikatif, aspiratif dan penting dalam mendengar keluhan warga itu, rata-rata masih disampaikan oleh masyarakat atas keluhannya terhadap keberadaan infrastruktur pembangunan di Kota Bima..

"Masih seputar persoalan peningkatan infrastruktur seperti saluran pembuangan limbah warga dan peningkatan jalan lingkungan di kelurahan," ucap Nazamudin, Ketua PKPI Kota Bima, Kamis pagi ini.

Wakil Ketua DPRD Kota Bima, M Syafi'i mengatakan, dalam menyerap aspirasi semua keluhan, saran, masukan dan  harapan masyarakat akan ditampung oleh Anggota DPRD Kota Bima khususnya yang dari Dapil III.

"Semua aspirasi ini nanti akan kami bahas dan diperjuangkan. Reses ini kewajiban dan tugas kami yang diatur undang-undang sebagai wadah untuk menampung aspirasi masyarakat," ujarnya.

M. Syafi'i yang memimpin langsung kegiatan ini juga menyampaikan harapan warga atas adanya insentif atau pendapatan bagi guru ngaji. Aparatur pemeritnah di tingkat RT dan RW yang ada di masing-masing kelurahan harus diperhatikan juga.

"Dan untuk penyerapan aspirasi adanya insentif guru ngaji, Ketua RT dan RW di masing-masing Kelurahan, tentu ini akan menjadi pertimbangan yang cukup penting. Dan semoga dalam pembahasan anggaran ke depannya aspirasi ini diprioritaskan," terang M. Syafi'i, duta Partai Golkar itu.

Dalam kegiatan yang diberikan kepada Lurah Rabangodu Selatan, Nur Karimah, mengusulkan pembangunan jembatan di daerahnya. Dia mengaku, sudah mengajukan proposal beberapa waktu lalu.

"Dari tiga titik jembatan yang diusulkan, dua diantaranya sudah dikerjakan. Tinggal satu titik lagi semoga bisa dikerjakan tahun ini. Penutupan parit juga diharapkannya agar bisa dilanjutkan lagi pekerjaannya," harapnya.

Di sisi yang sama, Lurah Rabangodu Utara, Husny menyampaikan aspirasi terkait infrastruktur pembukaan jalan baru, dan pembangunan serta perbaikan drainase di wilayahnya yang rusak terdampak banjir.

"Kalau bisa, kami sangat berharap agar jalan sebelah Masjid Nurul Huda dapat di-hotmix. Itu juga, jalan lingkar Doro Toi belum selesai dikerjakan dan kalau bisa insentif guru ngaji agar segera bisa direalisasikan," tandas Lurah.

Tokoh pemuda asal Kelurahan Rabangodu, Utara, Ilhamudin meminta wakil rakyat agar tidak saja memperhatikan pembangunan fisik saat reses, tetapi juga non fisik.

"Program pemberdayaan untuk perempuan, adanya Perda kos-kosan dan memberikan modal usaha untuk pedagang kecil itu juga harus menjadi skala prioritas yang diperjuangkan melalui momen reses ini. Kalau soal fisik, saya harap kondisi taman dapat dipelihara dengan baik seperti yang ada di taman dekat kediaman almarhum Walikota H. M Nur A. Latif dan juga di Taman Pasar Raba bahkan semua taman yang ada di kota," jelas dia.

Harapan masyarakat agar aspirasi yang disampaikan langsung ini dapat diperjuangankan dan diwujudkan dalam waktu dekat ini.

Menanggapi beberapa harapan warga. Duta PKS, Anggota DPRD Dapil III, H. Armansyah berkomitmen untuk memperjuangkan semua aspirasi masyarakat. Terutama terkait pembangunan fisik.

"Sebenarnya ini tidak terlalu sulit dan bisa diwujudkan. Apalagi di Dapil III ini ada dua orang unsur Pimpinan DPRD dan banyak anggota komisi yang membidangi urusan infrastruktur," jelas Duta PKS ini. (RED | ADV)

Related

Politik dan Hukum 6987315567627607013

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item