M. Irfan Pastikan Dirinya Tampil di Pilkada Kota Bima 2018

Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) NTB, Drs. H. Muh. Irfan, MM. METROMINI/Dok
KOTA BIMA - Desas-desus dan pertanyaan publik tentang sosok muda, bertalenta dan Jago di Bidang Pendidikan yaitu Kepala Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) NTB, Drs. H. Muh. Irfan, MM akhirnya terjawab sudah.

Kepada Metromini, putra asli kampung yang dulunya dikenal dengan sebutan Rabangodu memastikan dirinya untuk maju dan tampil di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bima yang akan diselenggarakan pada bulan Juni tahun 2018 mendatang.
Acara simpul keluarga M. Irfan yang digelar di Rumah Makan BBA, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Minggu (23/4/2017) kemarin. METROMINI/Agus Mawardy
Ketegasan pernyataan M. Irfan, secara gamblang menjawab pertanyaan keluarga besarnya dan masyarakat Kota Bima pada umumnya.

"Saya menjawab keraguan dan tanda-tanya keluarga besar saya yang ada di Kelurahan Rabangodu Utara dan Rabangodu Selatan, di Kelurahan Rabadompu, Kelurahan Rontu serta keluarga besar saya maupun kerabat yang berada di wilayah barat Kota Bima. Dengan ini saya tegaskan bahwa saya akan tampil di Pilkada 2018 mendatang," tegas dia, di acara simpul keluarga M. Irfan yang digelar di Rumah Makan BBA, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Minggu (23/4/2017) kemarin.

Ia mengungkapkan, saat ini yang penting untuk dikabarkan adalah tentang komitmennya sebagai salah seorang kontestan di Pilkada nantinya. Soal berpasangan dengan siapa, aku Irfan, dirinya belum bisa memastikan dan hanya membalasnya dengan senyuman.

"Soal berpasangan dengan siapa nanti di Pilkada, saya belum bisa memastikannya sekarang. Tahapan itu masih dalam penjajakan dan perlu langkah pencocokkan antar dua figure yang tentu harus menang di Pilkada 2018 nantinya. Soal jadi nomor satu dan dua pun sama. Tentu semua akan ada waktu yang tepat untuk mengumumkan hal tersebut," ucap dia dengan nada yang menyakinkan dan penuh senyuman itu.

Ia melanjutkan, yang terpenting selain memenangkan Pilkada. Harus ada tawaran program pemerintahan yang baik, inovatif, pro rakyat dan sifatnya mendesak. Intinya, kata dia, program dirinya cenderung pada mempertahankan program pemerintahan yang sudah baik saat ini dan menyempurnakan beberapa program yang belum dilaksanakan.

"Selain dua substansi program tersebut. Tambahan program sesuai dengan keahlian kami dalam bidang pendidikan seperti menjadikan perguruan tinggi sebagai lokomotif perubahan dan pemberdayaan masyarakat serta membentuk ekosistim pendidikan yang pada akhirnya menumbuhkan sektor real bagi kehidupan masyarakat harus diwujudkan pada era pembenahan pembangunan yang terjadi di Kota Bima saat ini," jelas Irfan.

Ia mengtakan pula, demi mewujudkan hal-hal tersebut. Langkah awal adalah dilakukan pembenahan pada infrastruktur dan SDM di tingkat Perguruan Tinggi. Selain itu, sambung dia, perlu adanya upaya untuk menahan laju siswa pasca SMA/SMK yang tidak mampu untuk kuliah di luar daerah, dilindungi dengan cara mengintervensi melalui program pemerintah dalam bentuk pemberian beasiswa.

"Mencukupkan infrastruktur dan peningkatan pelayanan di bidang pendidikan dan kesehatan. Menjadikan kota yang mandiri dan bermartabat melalui pendirian dan penguatan usaha BUMD, terutama pelayanan jasa  Meetings, Incentives, Conferences, and Events (MICE) dan City Tour (Tur Kota) yang menggambarkan wajah Kota Bima adalah substansi sistim yang digunakan dalam menjalankan roda pemerintahan yang ada," tandasnya.

Ia menambahkan, sebagaimana diketahui saat ini, Kota Bima adalah satu dari dua kota yg ada di NTB. Tentunya, ke depan harus sama dengan kemajuan yang ada di Kota Mataram (Ibukota Provinsi NTB) saat ini.

"Disparsitas yang tinggi mengharuskan Kota Bima "Berlari Kencang" tentu diperlukan jiwa daya saing yang tinggi, rasa cinta dan rasa memiliki yang tinggi, bangga akan kota ini yang dirasakan oleh dan bagi seluruh masyarakatnya, merupakan tugas pemimpin yang harus menanamkan nilai-nilai tersebut pada masyarakatnya," terang dia.

"Kita pun harus mampu menunjukkan pada dunia bahwa masyarakat Kota Bima bisa mandiri dan bermartabat. Untuk itu, ijinkan dan restui kami "KEMBALI UNTUK MELAYANI" dan MEMIMPIN Kota Bima dengan memenangkan Pilkada Kota Bima di tahun 2018 mendatang," pinta dan harap Irfan mengakhiri releasenya yang disampaikan ke Redaksi Metromini. (RED | ADV)

Related

Politik dan Hukum 5938782541111935011

Posting Komentar

  1. Na tantu ku pala paman irfan re... kira kira na rakaja oto atau na lampa edi ku siare bima mawardy

    BalasHapus
  2. Belajar dari Pilkada DKI, Semua Punya Peluang menang 5 Bulan kampanye dan kita kawal setiap calon pada kemampuan ESQ
    Kita 'tantang' setiap calon pada ranah itu, dan semoga ini bisa melahirkan pemimpin yang berkualitas secara kepribadian dan mumpuni secara visi dan keilmuan

    BalasHapus

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item