Istri Oknum Polisi Beberkan Kisah Asmara Terlarang Suaminya Bersama Legislator Anak Walikota
https://www.metromini.info/2017/04/istri-oknum-polisi-beberkan-kisah.html
 |
| Motor milik suami Fita (Oknum polisi Polres Bima Kota, EW) yang berada di halaman rumah S, Minggu (9/4/2017) kemarin. METROMINI/Dok |
KOTA BIMA - Kabar ini sudah beredar sejak tadi malam. Dua media sudah memberitakan dugaan hubungan gelap yang dibeberkan oleh seorang istri polisi bernama Fita Manfatun Fitryanti (27). Dalam konferensi pers yang digelar Fita, sapaan akrabnya, Ia membeberkan kisah dugaan asmara terlarang suaminya berinisia EW, Oknum Polisi di Polres Bima Kota, warga Kelurahan Rabangodu Selatan, Kota Bima.
Dalam kisah bahtera rumah tangga Fita dan EW yang sudah dikaruniai sepasang putra dan putri, Fita mengaku sudah pisah ranjang dua bulan yang lalu. Di tengah bahtera rumah tangga mereka, kehadiran pihak ketiga dituding Fita sebagai peretak rumah tangga yang dibangunnya dengan penuh cinta kasih diawal mahligai rumah tangga mereka dibangun.
"Saya sudah dua bulan pisah dengan Suami saya. Saya tinggal di Rontu, sedangkan suami saya tinggal di rumah orang tuanya di Rabangodu," ungkaf staf Honorer di RSUD Bima itu, Senin, 10 April 2017.
Ibu muda dua anak itu, terlihat tegar di tengah ancaman retaknya rumah tangganya itu. Minggu, 9/4/2017 kemarin, berawal dari pengakuan suaminya yang piket malam menjaga berkas ujian di Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima, dan setelah pagi harinya di cek oleh Fita ada hal yang menjanggal dalam perasaannya.
Diakuinya, bersama dengan buah hatinya yang kedua berusia 3 tahun, Fita pun yang sebelumnya mencurigai suaminya memiliki hubungan asmara terlarang dengan S (Seorang Anggota DPRD Kota Bima dan berstatus janda yang juga anak Walikota Bima, Red) mendatangi kediaman S di bilangan Perumahan Sonco Tengge, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Kota Bima, Minggu (9/4/2017) siang kemarin.
"Saya mendatangi rumah S sekitar pukul 10.30 WITA, Minggu siang kemarin. Melihat motor suaminya (jenis Motor Vixion berwarna perak metalik ) dan mobil milik S, membuat hatinya kian bedebar dan emosi. Saya sempat menelepon seorang yang saya anggap kakak dan akhirnya mereka datang dan juga saya menghubungi Ibu Mertua saya (Berinisial E). Setelah Ibu mertua saya tiba di depan rumah S dengan ojek. Kami ingin membuktikan dugaan skadal perselingkuhan yang dilakukan suaminya belakangan ini," terang Fita dalam jumpa persnya di DPRD Kota Bima usai memberi keterangan saat melaporkan Legislator berinisial S itu ke Dewan Kehormatan DPRD Kota Bima.
Setelah ibu mertuanya tiba di lokasi, dia pun menggedor pintu rumah milik S yang diduga kuat di dalamnya ada suaminya. Penggedoran rumah S kurang lebih setengah jam lamanya. Tiba-tiba, kata dia, suaminya keluar dengan pakaian lengkap dan menarik kami masuk dan menutup serta mengunci pintu dari dalam.
"Setengah jam saya gedor. Dan dengan pakaian lengkap suami saya membuka pintu. Rasa panik dan emosi seketika meluap. Pengakuan suaminya yang hanya tidur sendiri, setelah mertuanya membuka pintu kamar utama milik S dan menemukan S yang hanya duduk berdiam diri di atas kasur membuat keadaan kian tak menentu," kata dia.
Tak berselang lama, sambung Fita, S yang diketahui ada di kamar akhirnya keluar juga menemui kami bertiga. Diakui Fita, saat S keluar, dia hanya mengatakan diam kamu kepada dirinya. Merasa dirinya terasa ada hal yang mengancam apalagi suaminya yang mengunci pintu depan dan mengambil kunci tersebut. Dirinya pun keluar lewat pintu samping rumah S, dan menemui dua orang wanita, kolega dirinya yang sengaja ditelepon Fita untuk menjaga buah hatinya.
"Intinya, perselingkuhan suami saya terbukti dengan keberadaan suami saya dan S di dalam satu rumah. Selama ini saya yang dituding macam-macam, namun hari ini (minggu kemarin, Red), dengan disaksikan mertua saya sendiri, sikap dan tingkah laku suami saya dan berdua dengan S itu adalah fakta yang menguatkan asmara terlarang antar keduanya memang terjalin selama ini," ungkap Fita dengan nadanya yang datar dan kelihatan agak sedikit tenang.
Baik S dan EW masih dikonfirmasi. Dihubungi via messengernya, S belum membalas konfirmasi pihak redaksi Metromini. (RED)
Dalam kisah bahtera rumah tangga Fita dan EW yang sudah dikaruniai sepasang putra dan putri, Fita mengaku sudah pisah ranjang dua bulan yang lalu. Di tengah bahtera rumah tangga mereka, kehadiran pihak ketiga dituding Fita sebagai peretak rumah tangga yang dibangunnya dengan penuh cinta kasih diawal mahligai rumah tangga mereka dibangun.
"Saya sudah dua bulan pisah dengan Suami saya. Saya tinggal di Rontu, sedangkan suami saya tinggal di rumah orang tuanya di Rabangodu," ungkaf staf Honorer di RSUD Bima itu, Senin, 10 April 2017.
Ibu muda dua anak itu, terlihat tegar di tengah ancaman retaknya rumah tangganya itu. Minggu, 9/4/2017 kemarin, berawal dari pengakuan suaminya yang piket malam menjaga berkas ujian di Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima, dan setelah pagi harinya di cek oleh Fita ada hal yang menjanggal dalam perasaannya.
Diakuinya, bersama dengan buah hatinya yang kedua berusia 3 tahun, Fita pun yang sebelumnya mencurigai suaminya memiliki hubungan asmara terlarang dengan S (Seorang Anggota DPRD Kota Bima dan berstatus janda yang juga anak Walikota Bima, Red) mendatangi kediaman S di bilangan Perumahan Sonco Tengge, Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Kota Bima, Minggu (9/4/2017) siang kemarin.
"Saya mendatangi rumah S sekitar pukul 10.30 WITA, Minggu siang kemarin. Melihat motor suaminya (jenis Motor Vixion berwarna perak metalik ) dan mobil milik S, membuat hatinya kian bedebar dan emosi. Saya sempat menelepon seorang yang saya anggap kakak dan akhirnya mereka datang dan juga saya menghubungi Ibu Mertua saya (Berinisial E). Setelah Ibu mertua saya tiba di depan rumah S dengan ojek. Kami ingin membuktikan dugaan skadal perselingkuhan yang dilakukan suaminya belakangan ini," terang Fita dalam jumpa persnya di DPRD Kota Bima usai memberi keterangan saat melaporkan Legislator berinisial S itu ke Dewan Kehormatan DPRD Kota Bima.
Setelah ibu mertuanya tiba di lokasi, dia pun menggedor pintu rumah milik S yang diduga kuat di dalamnya ada suaminya. Penggedoran rumah S kurang lebih setengah jam lamanya. Tiba-tiba, kata dia, suaminya keluar dengan pakaian lengkap dan menarik kami masuk dan menutup serta mengunci pintu dari dalam.
"Setengah jam saya gedor. Dan dengan pakaian lengkap suami saya membuka pintu. Rasa panik dan emosi seketika meluap. Pengakuan suaminya yang hanya tidur sendiri, setelah mertuanya membuka pintu kamar utama milik S dan menemukan S yang hanya duduk berdiam diri di atas kasur membuat keadaan kian tak menentu," kata dia.
Tak berselang lama, sambung Fita, S yang diketahui ada di kamar akhirnya keluar juga menemui kami bertiga. Diakui Fita, saat S keluar, dia hanya mengatakan diam kamu kepada dirinya. Merasa dirinya terasa ada hal yang mengancam apalagi suaminya yang mengunci pintu depan dan mengambil kunci tersebut. Dirinya pun keluar lewat pintu samping rumah S, dan menemui dua orang wanita, kolega dirinya yang sengaja ditelepon Fita untuk menjaga buah hatinya.
"Intinya, perselingkuhan suami saya terbukti dengan keberadaan suami saya dan S di dalam satu rumah. Selama ini saya yang dituding macam-macam, namun hari ini (minggu kemarin, Red), dengan disaksikan mertua saya sendiri, sikap dan tingkah laku suami saya dan berdua dengan S itu adalah fakta yang menguatkan asmara terlarang antar keduanya memang terjalin selama ini," ungkap Fita dengan nadanya yang datar dan kelihatan agak sedikit tenang.
Baik S dan EW masih dikonfirmasi. Dihubungi via messengernya, S belum membalas konfirmasi pihak redaksi Metromini. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.