Fita: Sudah Diperiksa PPA dan Besok ke DPRD
https://www.metromini.info/2017/04/fita-sudah-diperiksa-ppa-dan-besok-ke.html
Motor milik suami Fita (Oknum polisi Polres Bima Kota, EW) yang berada di halaman rumah S, Minggu (9/4/2017) kemarin. METROMINI/Dok |
KOTA BIMA - Fita Manfatun Fitriyati alias Fita yang dengan aksi 'koboy'-nya, Minggu (9/4/2017) lalu yang melabrak suaminya di kediaman salah seorang anggota DPRD Kota Bima, (SNR) yang merupakan anak gadis Wali Kota Bima mengaku sudah diperiksa oleh Satuan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Reskrim Polres Bima Kota, Selasa, 18 April 2017.
Dia mengaku dalam pemeriksaan tersebut masih seputaran dugaan perzinahan yang dilakukan suaminya dengan SNR setelah kepergok di perumahan Soncotengge beberapa waktu lalu itu. Seperti diketahui sebelumnya, Fita tak hanya melabrak suaminya di kediaman SNR. Setelah keluar dengan loncat pagar di rumah SNR, Fita pun melaporkan perbuatan SNR kepada orang tuanya yang kebetulan sedang memimpin acara HUT Kota Bima ke 15 di Pantai Lawata.
"Sebenarnya saya tak ada niat sejauh itu. Saya pakai gamis membawa anak saya yang saya perkirakan ada di rumah SNR. Setelah menelepon dan mertua saya hadir, saya shock dan memang emosi melihat ada suami saya yang hanya berdua dengan SNR," ungkap dia, Selasa, 18 April 2017.
Dia mengaku memang tak melihat dua orang lainnya. Dan dia pun mempertanyakan, jika memang dua orang (Polisi teman suaminya dan asisten SNR, Red) ada di rumah itu mengapa mereka harus sembunyi?
"Kalau dua orang itu, memang saya tak melihatnya dan itu saya sampaikan ke penyidik PPA siang tadi saat diperiksa. Saya tidak melihat orang lain dan karena merasa 'terancam' memang saya keluar memanjat pagar. Saya pun heran, kenapa dua orang itu sembunyi? Harusnya mereka keluar donk, biar semakin membenarkan posisi mereka tidak berdua saja," ungkap dia.
"Setelah itu, baru saya melaporkan perbuatan SNR ke orang tuanya yang saya tahu seorang Wali Kota dan sedang ada acara di Pantai Lawata, hari Minggu (9/4/2017, Red) itu," kata Fita lagi yang didampingi adiknya saat bertandang ke Redaksi Metromini.
"Setelah itu, baru saya melaporkan perbuatan SNR ke orang tuanya yang saya tahu seorang Wali Kota dan sedang ada acara di Pantai Lawata, hari Minggu (9/4/2017, Red) itu," kata Fita lagi yang didampingi adiknya saat bertandang ke Redaksi Metromini.
Sementara itu, Fita juga mengaku bahwa dirinya sudah menerima surat dari Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Bima. Dalam surat itu, kata Fita, pihak BK ingin dirinya mengajukan secara tertulis terkait pengaduan terhadap SNR yang telah dilaporkan secara lisan pekan lalu dengan dugaan Pelanggaran Tata Tertib dan Kode Etik DPRD Kota Bima.
"Besok saya akan ke DPRD Kota Bima dan menyampaikan laporan secara tertulis menindaklanjuti surat BK. Saya datang sendiri ke sana tanpa didampingi Penasehat Hukum," tutup dia. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.