Di Kantor BNNK, Antar Wartawan Nyaris Adu Jotos

Keributan antara dua oknum wartawan di kantor BNNK Bima, Kamis, 9 Maret 2017. FOTO: Ihsan Iskandar/METROMINI

KOTA BIMA - Rabu, 8 Maret 2017 kemarin, lebih dari dua puluh wartawan dari berbagai media dan organisasi pers berkumpul di kantor Badan Nasional Narkoba Kabupaten (BNNK) Bima mengikuti gelaran konferensi pers. Namun pada kesempatan itu, sejumlah wartawan yang ada langsung diminta untuk melakukan tes urin guna mengetahui ada tidaknya wartawan Bima yang mengkonsumsi narkoba.

Konfrensi pers dan tes urin pun berlangsung dengan baik, sebanyak 25 wartawan dinyatakan negatif dari pengaruh narkoba.

Namun, di pemberitaan sebuah media massa lokal 'S' muncul pemberitaan yang mengabarkan tentang hal itu. Dan ada juga berita lainnya masih terkait BNNK namun kegiatan yang dilakukan insan pers kemarin diberi judul bermakna bahwa kegiatan itu kerjasama dengan salah satu organisasi wartawan (Baca: PWI) dengan BNNK Bima.

Dan penguatan pada layout berita halaman depan media S terbitan, Kamis (9/3/2017) tersebut, terpampang judul dengan karikatur yang mengarah pada penjustifikasian judul berita tersebut.

Melihat pemberitaan di media 'S', sejumlah wartawan sepertinya keberatan. Pengkliaman tersebut digirin beberapa pekerja media dengan mendatangi Kantor BNNK Bima, Kamis Kamis (9/3/2017),  guna melakukan klarifikasi. Dan ternyata, di kantor BNNK sudah ada pimpinan media sekaligus salah satu pimpinan organisasi wartawan yang juga sedang melakukan pertemuan dengan Kepala BNNK Bima.

Isi konten berita di Media S, terbitan Kamis, 9 Maret 2017.
Proses klarifikasi berita itupun berlangsung hangat, bahkan adu mulut pun terjadi hingga nyaris adu jotos antara R yang juga Pimpinan Redaksi (Pimred) Media S dengan wartawan salah satu kontributor TV di Bima berinisial I.

Kepala BNNK, AKBP. H. Ahmad, SH yang berada di lokasi berusaha menenangkan dua orang kuli tunta itu. Ia pun mengahi pertengkaran tersebut, sembari mencoba mengurai akar permasalahan sehingga bisa terjadi keributan semacam itu.

Tenyata, permasalahannya ada pada layout berita yang menempatkan karikatur berita tes urine wartawan pada kolom berita yang hampir sama.

"Saya harap permasalahan ini tidak perlu diperpanjang dan dipermasalahkan," ujar Kepala BNNK dengan bijaknya.

Setelah dua kubu saling menjelaskan akar permasalahannya, perseteruan itu pun berdamai dan dianggap selesai dengan duduk bersama di rumah makan padang samping Kantor BNNK Bima. (RED)

Related

Politik dan Hukum 3285234708578769136

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item