Penyelenggara Tes PTT Kesehatan, Konsorsium Poltekes Mataram dan LPMP NTB

Ketua LPMP NTB, H. Muh. Irfan, MM. FOTO: www.kahaba.net/GOOGLE

KABUPATEN BIMA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima akan menggelar seleksi perekrutan Pegawai Tidak Tetap (PTT) bidang kesehatan, Senin dan Selasa besok, tanggal 20 dan 21 Februari 2017. Seleksi ini akan dilakukan dalam dua bentuk ujian. Ujian tertulis dan wawancara terhadap sekitar 1.200 peserta yang lolos seleksi administrasi kemarin.

Bupati Bima, Hj. Indah Damayanti Putri, dalam rekrutmen PTT Daerah ini telah menggandeng pihak ketiga. Konsorsium dari LPMP NTB (Widyaiswara) dan Poltekes Mataram serta dari pihak profesional kesehatan lainnya.

Tim Pengarah Konsorsium yang juga Ketua LPMP NTB, H. Muh. Irfan, MM mengatakan, awalnya pihaknya dimintai bantu oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bima. Diakuinya, dan dalam menciptakan ujian yang bersih dan independen, untuk menepis isu kebocoran soal dan permainan 'kotor' lainnya, oleh pihaknya telah ditetapkan bahwa Poltekes Mataram adalah pihak pembuat soal.

Dan dalam penyelenggaraannya, sambung dia, dalam Poltekes Mataram ada keterlibatan LPMP lewat Widyaiswara, di samping itu terdapat tenaga-tenaga profesional sesuai dengan bidang yang dibutuhkan dalam formasi PTT Kabupaten Bima. Semua masuk satu dalam konsorsium penyelenggara bersama.

Baca: Tes PTT Kesehatan Digelar Senin, 20 Februari 2017

"Keinginan Pemkab Bima untuk merekrut tenaga kesehatan yang berkualitas, maka dibangunlah konsorsium di Mataram. Saya jamin dalam proses penyeleksian, ujian dan hasil kelulusan akan diselenggarakan secara profesional, akuntabel dan bertanggung jawab," tegas dia, Minggu (19/2/2017) sore tadi via ponselnya.

Dijelaskannya, dalam penyelenggaraan seleksi ini dilakukan dua tahap, ujian tertulis dan wawancara. Semua peserta wajib mengikuti dua ujian ini.

Soal ujian tertulis, kata dia, disusun berdasarkan beberapa kategori yang disesuaikan dengan kebutuhan jurusan kesehatan dalam formasi. Pelaksana pembuatan soal adalah Poltekes Mataram yang di dalamnya ada tim dari unsur kesehatan lainnya yang ikut ambil bagian dalam penyusunan soal ini.

Sementara Widyaiswara (LPMP NTB, Red) menyajikan soal umum seperti wawasan kebangsaan dan soal-soal pengetahuan umum

"Soal pengetahuan umum dan wawasan kebangsaan disusun oleh Widyaiswara LPMP NTB dan soal kesehatan akan disajikan oleh tim dibawah produksi soal dari Poltekes Mataram. Soal ini disusun oleh Tim sesuai dengan kompetensi masing-masing," paparnya.

Sementara itu, setelah lulus tes tulis, peserta tes PTT akan mengikuti wawancara. Diterangkannya, dalam materi wawancara akan dipertanyakan soal integritas, loyalitas dan wawasan kebangsaan sebagai aparatur walaupun statusnya hanya  PTT.

"Selain itu, unsur yang dilihat dalam wawancara juga berkaitan dengan motivasi, ketahanan terhadap tekanan, sikap kerja, kepemimpinan dan kerjasama," pungkasnya.

Terakhir, jika ada yang berusaha curang dalam hal perekrutan ini, kata dia, pihaknya sendiri yang akan melaporkan ke pihak yang berwajib. San soal hasil pemberian kelulusan, sangat ditentukan oleh pihak Pemkab Bima, dalam hal ini Sekda Kabupaten Bima selaku Ketua Panitia, kapan ingin menerima hasil ujiannya.

"Jika selesai ujian mau langsung diberikan, kami siap. tergantung dari pihak Pemkab Bima, kapan hasil dari konsorsium ini mau diterima Pemkab Bima,: ujar Irfan yang digadang-gadang juga masuk bursa suksesi Kepala Daerah Pilkada Kota Bima 2018 mendatang. (RED)

Baca juga:

Related

Pendidikan 8390576916412831058

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item