Isu Banjir, Siswa Dipulangkan
https://www.metromini.info/2017/02/isu-banjir-siswa-dipulangkan.html
Siswa dipulangkan lebih awal karena isu banjir, Rabu, 8/2/2017. FOTO: AMIRULMUKMININ/METROMINI |
KOTA BIMA - Banjir masih menjadi momok yang menakutkan. Akibat 'kabar angin' banjir yang sudah terjadi di wilayah Kelurahan Ntobo dan Penato'i, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, sejumlah sekolah memaksa para siswanya dipulangkan lebih awal.
Seperti yang terlihat di sejumlah sekolah di Kelurahan Melayu dan Sarae. Harusnya siswa pulang diatas pukul 14.00 WITA. Hanya saja Rabu (8/2/2017) sekitar pukul 11.00 WITA sudah dipulangkan. Seperti di MAN 2 Kota Bima, MIN Tolobali dan sejumlah sekolah lain.
Baca juga:
- Sebulan Banjir Berlalu, Ponpes di Kota Masih Berbenah
- Hadapi Banjir, Ini Ide Hasil Diskusi Pegiat LSM di FB
"Kami disuruh pulang sama guru om, katanya ada banjir," tutur salah satu siswa MAN 1 Kota Bima sambil terburu-buru untuk pulang.
Tidak hanya itu, orang tua siswa juga ditelepon pihak sekolah untuk segera menjemput anaknya. Terutama siswa-siswa Sekolah Dasar.
"Ibu guru suruh jemput anak saya di sekolah. Katanya di Ntobo dan Pena To'i sudah keluar banjir," terang Heni, orang tua siswa SDN 9 Kota Bima.
Alasannya, kata Heni, pihak sekolah takut para siswa terkena banjir. Maka siswa pun dipaksa untuk pulang lebih awal. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.