Disdukcapil Siapkan Pelayanan Prima Bagi Warga Korban Banjir
https://www.metromini.info/2017/02/disdukcapil-siapkan-pelayanan-prima.html
Kepala Disdukcapil Kota Bima, Ir. Mariamah. FOTO: Yaman Jaya/METROMINI |
KOTA BIMA - Buntut dari aksi pertanyaan warga Rabadompu Timur yang menggelar aksi hingga memblokir jalan dan memprotes tidak merata dan transparannya Pemkot Bima dalam memberikan bantuan ke warga, Rabu, 15 Februari 2017 lalu.
Dari keterangan Plt. Sekda Kota Bima bahwa dana Bantuan Jaminan Hidup (Jadup) sudah tersedia anggarannya di BRI Cabang Bima. Kata Muhtar Landa, saat ini pihak BRI dan Disdukcapil (Dinas Catatan sipil dan Kependudukan) Kota Bima masih berkoordinasi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Bima dalam hal kelengkapan administrasi para warga penerima bantuan Jadup ini.
Baca juga:
Sehubungan dengan informasi tersebut. Kepala Disdukcapil Kota Bima, Ir. Mariamah menjelaskan bagi warga yang kehilangan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) bisa mengurus kembali di kantornya.
"Sehubungan dengan syarat mendapatkan bantuan Jaminan Hidup (Jadup) yang harus memiliki KTP dan KK sebagai syarat pembuatan rekening Bank. Maka, dipersilahkan bagi warga untuk bisa mengurusnya di kantor Disdukcapil," jelas Mariamah, di ruang kerjanya, Jum'at, 17 Februari 2017.
"Jika tidak memiliki keduanya itu maka warga tidak bisa mendapatkan bantuan,sebab bantuan tersebut langusung diberikan melalui rekening masing-masing warga," jelas dia menambahkan.
Ia mengatakan, pembuatan KTP dan KK pihaknya sudah mempersiapkan pelayanannya secara maksimal.
Menurutnya, pergantian KTP dan KK bagi korban banjir itu sangat penting. Karena selain identitas dan syarat administrasi yang digunakan untuk berbagai kebutuhan warga, KTP dan KK juga merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat.
"Jadi apapun kebutuhan warga kami selalu siap membantu dan melayani warga," ujarnya.
Diakuinya, ketika masyarakat datang untuk mengurus KTP dan KK pihaknya akan secepatnya melayani warga dan pembuatannya langsung diusahakan jadi dalam hari itu juga.
"Kebutuhan warga selalu kami kedepankan dan tidak ada keinginan bagi kami untuk menundanya. Sampai hari dan detik ini pun kami tetap melayani pembuatan KTP dan KK warga. Saat ini kami sudàh buatkan hampir membuat tiga ribu lebih KTP dan KK bagi warga Kota Bima," tandasnya.
Sementara itu, dengan pihak BRI, lanjut Mariamah, sampai hari ini masih baik-baik saja dan tidak ada masalah.
"Koordinasi kami lancar dan hubungan kerjasama pun sampai saat ini masih baik-baik saja," pungkasnya. (RED)
Dari keterangan Plt. Sekda Kota Bima bahwa dana Bantuan Jaminan Hidup (Jadup) sudah tersedia anggarannya di BRI Cabang Bima. Kata Muhtar Landa, saat ini pihak BRI dan Disdukcapil (Dinas Catatan sipil dan Kependudukan) Kota Bima masih berkoordinasi dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Bima dalam hal kelengkapan administrasi para warga penerima bantuan Jadup ini.
Baca juga:
- Sekda: Uang Jadup Sudah Ada di BRI
- Sikap Acuh Pemkot, Dibalas Warga Blokir Jalan
- Pemkot 'Kedatangan Tamu' OPK Sparta Tanyakan Soal Bantuan Bencana
Sehubungan dengan informasi tersebut. Kepala Disdukcapil Kota Bima, Ir. Mariamah menjelaskan bagi warga yang kehilangan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) bisa mengurus kembali di kantornya.
"Sehubungan dengan syarat mendapatkan bantuan Jaminan Hidup (Jadup) yang harus memiliki KTP dan KK sebagai syarat pembuatan rekening Bank. Maka, dipersilahkan bagi warga untuk bisa mengurusnya di kantor Disdukcapil," jelas Mariamah, di ruang kerjanya, Jum'at, 17 Februari 2017.
"Jika tidak memiliki keduanya itu maka warga tidak bisa mendapatkan bantuan,sebab bantuan tersebut langusung diberikan melalui rekening masing-masing warga," jelas dia menambahkan.
Ia mengatakan, pembuatan KTP dan KK pihaknya sudah mempersiapkan pelayanannya secara maksimal.
Menurutnya, pergantian KTP dan KK bagi korban banjir itu sangat penting. Karena selain identitas dan syarat administrasi yang digunakan untuk berbagai kebutuhan warga, KTP dan KK juga merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat.
"Jadi apapun kebutuhan warga kami selalu siap membantu dan melayani warga," ujarnya.
Diakuinya, ketika masyarakat datang untuk mengurus KTP dan KK pihaknya akan secepatnya melayani warga dan pembuatannya langsung diusahakan jadi dalam hari itu juga.
"Kebutuhan warga selalu kami kedepankan dan tidak ada keinginan bagi kami untuk menundanya. Sampai hari dan detik ini pun kami tetap melayani pembuatan KTP dan KK warga. Saat ini kami sudàh buatkan hampir membuat tiga ribu lebih KTP dan KK bagi warga Kota Bima," tandasnya.
Sementara itu, dengan pihak BRI, lanjut Mariamah, sampai hari ini masih baik-baik saja dan tidak ada masalah.
"Koordinasi kami lancar dan hubungan kerjasama pun sampai saat ini masih baik-baik saja," pungkasnya. (RED)
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.