Wow! Mirip Kisah Disney, Langit Borobudur Dihiasi Ribuan Lampion Saat Pergantian Tahun.

Pelepasan lampion di Candi Borobudur. foto: Nico_ji
MAGELANG - Bagi anda penggemar film-film Disney mungkin sudah tidak asing lagi dengan cerita film Tangled. Dimana seorang putri (Rapunzel) yang semenjak bayi diculik dan disekap oleh seorang penyihir di sebuah menara, ingin sekali pergi untuk melihat dunia luar. Terutama lampion yang diterbangkan setiap tahunnya, tepat di malam ulang tahunnya.

Pihak kerajaan biasanya selalu merayakan ulang tahun Rapunzel dengan melepaskan ribuan lampion ke udara, disertai dengan harapan semoga Putri yang hilang tersebut dapat ditemukan kembali.

Dalam sebuah scene di dalam film tersebut, digambarkan bagaimana keindahan ribuan lampion saat dilepaskan serentak ke udara dan  kemudian segera menghiasi langit kerajaan dengan warna-warni kilauan cahayanya.

Bisa dibayangkan bukan, betapa luar biasa pemandangan tersebut. Apalagi kalau hal ini terjadi di dunia nyata. Tentu saja anda akan berdecak kagum.

Nah! Mungkin ini bisa jadi salah satu hal yang menginspirasi PT. Taman Wisata Candi Borobudur menggelar event perayaan pergantian tahun baru di Candi Borobudur dengan mengusung tema "Lantern Night" Sabtu (31/12/2016) kemarin.

Seperti yang dilansir dari TheJakartaPost,  perayaan pergantian tahun baru di Candi Borobudur biasanya selalu dinantikan,  baik oleh masyarakat sekitar, turis lokal dan turis mancanegara.

Pada tahun ini PT. Taman Wisata Candi Borobudur selaku penyelenggara mengusung tema "Lantern Night".

Berbeda dengan perayaan pada tahun-tahun sebelumnya yang biasanya mengusung tema musik tradisional. Pada Perayaan pergantian tahun ini ribuan lampu lampion dilepaskan untuk menghiasi langit Candi Borobudur.

Biasanya lampion menghiasi Borobudur ketika ada upacara keagamaan Waisak umat Budha. Ratusan hingga ribuan lampu lampion biasanya mewarnai upacara keagamaan tersebut.

Direktur PT. Taman Wisata Candi Borobur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) yang merupakan manajemen pengurusan candi, Edi Setijono mengatakan ini merupakan simbol ekspresi ungkapan terimakasih, rasa syukur serta doa dan harapan baik yang dipanjatkan terhadap kelangsungan Candi Borobudur dan masyarakat sekitar.

Edi Setijono juga mengatakan telah melepaskan ribuan lampu lampion di Taman Lumbini dan Concourse di dalam komplek Taman Wisata Candi Borobudur. Serta di empat titik desa di luar kompleks yakni di sisi timur, barat, utara dan selatan.

Selain pelepasan lampu lampion, perayaan malam pergantian tahun baru di Candi Borobudur diramaikan pula oleh hiburan menarik dari beberapa band besar dan penyanyi-penyanyi kawakan seperti Tompi, Citra Scholastika, Flow Band and Band Sinergy BUMN dan musik tradisional.

Menurut Edi Setijono, bisa dipastikan momen ini terulang lagi di tahun akan datang, tapi dengan bentuk dan cara lain penggunaan lampu lampion, seperti kemungkinan dengan menggunakan drone untuk mengurangi polusi udara.
(RED | TheJakartaPost)

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item