Warga yang Tinggal di Kos Tak Tersentuh Bantuan

Kos Firad di Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat. Foto: Wahyu Sya'ban/METROMINI
KOTA BIMA - Masalah bantuan untuk korban banjir di Kota Bima banyak yang menuai masalah. Bukan hanya di Kecamatan Asakota dan Kecamatan Rasanae Barat saja, bahkan di Kelurahan Lewirato Kecamatan Mpunda pun menuai protes para warga.

Baca juga: Warga Kampung Benteng Tuding Bantuan CFK Tidak Adil

Sementara itu, masalah-masalah ini tak jua menuai solusi yang segera. Masalah lainnya, pun muncul pada area kos-kosan yang juga bagian dari wilayah yang masuk zona bencana.

Rata-rata, keluhan warga soal tidak meratanya pembagian bantuan, seperti pengakuan salah satu penghuni Kos Firad di Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Edi Wahyudi (34).

Kata dia, dirinya hanya sekali mendapat bantuan berupa paket sembako dan pakaian bekas.

"Baru sekali bantuan turun di kos ini. Ada anak-anak mahasiswa yang membawa paket sembako dan pakaian bekas", akunya kepada Pewarta Metromini, Selasa (10/1/2017) pagi tadi.

Menurut Edi, tidak ada sedikitpun bantuan yang turun dari pemerintah, seperti yang dia ketahui selama ini. Apalagi soal uang yang Rp500 ribu per rumah itu.

Baca juga: Bantuan BNPB Rp500 Ribu ‘tuk Korban Banjir Dicairkan

"Awalnya, pihak RT dan RW meminta mengumpulkan data untuk semua warga kos. Katanya seh agar bisa mendapat uang Rp500 ribu tersebut. Tapi, ketika dana itu cair, ternyata hanya ibu kos saja yang dapat," ungkap pria berpostur ‘jumbo’ sedikit kecewa.

Dia pun menanyakan masalah itu langsung kepada Ketua RT setempat. Menurut pengakuan Ketua RT, bahwa satu kos ternyata dihitung hanya satu rumah saja. Bukan per Kartu Keluarga seperti masing-masing para penghuni kos yang ada.

"Ini bantuan per rumah bukan per KK. Nanti kalo kos bapak yang dapat bantuan, kos-kos yang lain pun nanti juga minta seperti itu," ujar Edi menirukan pernyataan Ketua RT di kampungnya. (RED)

Related

Kabar Rakyat 5572339624838654343

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item