Sekdis ‘Bungkam’ Jelaskan Sebaran Proyek Ternak 2016
https://www.metromini.info/2017/01/sekdis-bungkam-jelaskan-sebaran-proyek.html
 |
| Sekretaris Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Bima, Ir. A. Manan. FOTO: Agus Gunawan (CR)/METROMINI |
KABUPATEN BIMA – Tiga item pengadaan hewan ternak seperti kambing dan sapi di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Kabupaten Bima, Sekretaris Dinas (Sekdis) setempat tidak bisa memberikan penjelasannya.
Dari data yang di kantongi redaksi Metromini, di Dinas yang dulunya bernama Dinas Peternakan Kabupaten Bima, di tahun 2016 lalu, ada tiga item kegiatan pengembangan dan penyebaran ternak. Pastinya, ada tiga paket proyek yang nilainya cukup variatif.
Di tahun 2016 lalu, Disnakeswan Kabupaten Bima mengadakan pengadaan ternak kambing bibit senilai Rp450 juta. Pengadaan ternak sapi induk sebesar Rp 1,008 miliar dan pengadaan ternak kambing bibit dengan pagu dana Rp820 juta.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Disnakeswan Kabupaten Bima, Ir. A. Manan mengungkapkan, dirinya belum mengetahui soal pengadaan di tahun 2016 lalu.
“Saya baru di sini, nanti saya akan tanyakan dan sampaikan masalah ini kepada kepala dinasnya. Berhubung sekarang kepala dinasnya tidak ada di kantor, saya tidak bisa berikaan penjelasan tetang masalah pengadaan bibit ternak itu,” pungkas dia pada Reporter Metromini di ruang kerjanya, Jum’at, 27 Januari pagi tadi.
Dia pun mengatakan, sebenarnya tentang pengadaan ternak, ada bidang tekhnis yang mengetahui hal tersebut.
“Dan kalau masalah yang berkaitan dengan pengadaan bibit ternak itu, ada bidangnya tersendiri yang tahu,” sebut Manan.
Namun, terkait dengan memberikan penjelasan ke media, lanjut dia, di dinas sudah diberlakukan sistim satu pintu.
"Untuk segala data dan informasi di dinas peternakan hanya satu pintu saja dan hanya kepala dinas saja. Kami tidak bisa banyak komentar karena kepala dinas yang punya hak untuk klarifikasi masalah yang ada di dinas sini,” ungkap dia. (RED)
Baca juga:
Dari data yang di kantongi redaksi Metromini, di Dinas yang dulunya bernama Dinas Peternakan Kabupaten Bima, di tahun 2016 lalu, ada tiga item kegiatan pengembangan dan penyebaran ternak. Pastinya, ada tiga paket proyek yang nilainya cukup variatif.
Di tahun 2016 lalu, Disnakeswan Kabupaten Bima mengadakan pengadaan ternak kambing bibit senilai Rp450 juta. Pengadaan ternak sapi induk sebesar Rp 1,008 miliar dan pengadaan ternak kambing bibit dengan pagu dana Rp820 juta.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Disnakeswan Kabupaten Bima, Ir. A. Manan mengungkapkan, dirinya belum mengetahui soal pengadaan di tahun 2016 lalu.
“Saya baru di sini, nanti saya akan tanyakan dan sampaikan masalah ini kepada kepala dinasnya. Berhubung sekarang kepala dinasnya tidak ada di kantor, saya tidak bisa berikaan penjelasan tetang masalah pengadaan bibit ternak itu,” pungkas dia pada Reporter Metromini di ruang kerjanya, Jum’at, 27 Januari pagi tadi.
Dia pun mengatakan, sebenarnya tentang pengadaan ternak, ada bidang tekhnis yang mengetahui hal tersebut.
“Dan kalau masalah yang berkaitan dengan pengadaan bibit ternak itu, ada bidangnya tersendiri yang tahu,” sebut Manan.
Namun, terkait dengan memberikan penjelasan ke media, lanjut dia, di dinas sudah diberlakukan sistim satu pintu.
"Untuk segala data dan informasi di dinas peternakan hanya satu pintu saja dan hanya kepala dinas saja. Kami tidak bisa banyak komentar karena kepala dinas yang punya hak untuk klarifikasi masalah yang ada di dinas sini,” ungkap dia. (RED)
Baca juga:
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.