Aji Mumpung di Balik Banjir Bandang Kota Bima

Selebaran hasil pemberitaan di salah satu media cetak di Bima. Foto: Amirulmukminin/METROMINI
KOTA BIMA - Bagi korban, banjir bandang yang menenggelamkan Kota Bima kemarin adalah momok yang menakutkan. Namun bagi sebagian orang, mungkin itu aji mumpung (kesempatan) untuk unjuk gigi. Tidak terkecuali bagi sebagian Partai Politik (Parpol) dan para politisi menunjukkan mereka ada untuk rakyat.

Baca juga:
Salah satu kondisi tersebut di jumpai di kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasa Na`e Barat. Salah seorang pemuda berinisial Sfd membagikan selebaran yang berisi salah seorang anggota DPR RI yang berinisial Ltf telah berhasil mendatangkan dana sebesar Rp.10 milyar dari BNPB pusat.

Selebaran tersebut merupakan hasil pemberitaan di salah satu media cetak di Bima. Sfd membagikan selebaran tersebut kepada setiap warga yang dijumpainya. Serta penjelasan bahwa anggota DPR RI dari partai Golkar Dapil NTB itu telah berhasil mendatangkan dana bantuan tersebut.

Tidak hanya itu, Sfd juga mengatakan bahwa dana tersebut akan diterima korban sebanyak Rp500 ribu per rumah. Namun dicairkan lewat rekening RW masing-masing.

"Saat pengambilan uannya nanti, silakan ambil di RW masing-masing dengan membawa kartu identitas," jelasnya.

Yang dilakukan Sfd tersebut disambut muka sembringan bahagia dari sejumlah warga. Namun juga ada yang menaruh rasa kecewa bagi sebagian warga lain. Syarif misalnya menilai, pembagian selebaran tersebut dianggap sebagai salah satu strategi politik untuk memperoleh rasa simpatik dari warga.

"Seharusnya kondisi seperti ini tidak dipolitisi. Karena dana bantuan seperti ini sebenarnya sudah ada di pusat," sesalnya.

Syarif sangat menyayangkan jika benar musibah banjir ini dipolitisasi. Harusnya, bantuan diberikan atas kepedulian terhadap korban banjir. Bukan malah dipolitisasi oleh sebagian elit politik. (RED)

Related

Politik dan Hukum 3467587927505005292

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan pembahasan tulisan.

emo-but-icon

FANSPAGE METROMINI

METROMINI VIDEO

Arsip Blog

Ikuti Tweet Metromini

item